Kelompok Pemerhati Reptil Unand Gelar Pameran Ular

id Kelompok Pemerhati Reptil Unand Gelar Pameran Ular

Kelompok Pemerhati Reptil Unand Gelar Pameran Ular

Anggota KPH Salvator Unand melakukan atraksi mencium ular kobra di Kampus Unand Padang, Rabu

Padang, (Antara) - Kelompok pemerhati herpetologi atau reptil Salvator Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) mengadakan pameran binatang ular di Kampus Limau Manis Unand Padang, 2 - 7 Maret. "Kami membuka stan pameran ular untuk mendukung kegiatan Pekan Jurnalistik Unand yang keenam," Kata koordinator pameran, Fachrul Reza di Padang, Rabu. Dia mengatakan tujuan mengadakan pameran ular ini untuk memberi pendidikan kepada pengunjung dan peserta yang hadir tentang ular. Pada pameran ini pengunjung dapat mengenal lebih dekat bermacam jenis ular yang ada di beberapa tempat. Dalam hal ini, katanya, pengunjung mendapat kesempatan untuk memegang ular atau mengalungkannya ke leher. Selain itu pengunjung juga bisa berfoto sendiri atau bersama dengan beberapa jenis ular dengan pengawasan pawang yang juga hadir di pameran ini. "Ular yang menjadi objek pameran ini terdiri atas yang berbisa dan tidak berbisa," katanya. Dia menyebutkan beberapa jenis ular tersebut antara lain ular piton, ular hijau berbisa atau viper, ular kobra , dan lain sebagainya. Kesemua ular ini berasal dari koleksi KPH Salvator yang merupakan hasil pencarian mahasiswa yang tergabung dalam kelompok tersebut, ucapnya. "Sebelum di acara Pekan Jurnalistik ini KPH Salvator juga sering mengadakan pameran serupa pada beberapa kegiatan lain, " sebutnya. Beberapa acara seperti seminar internasional Biologi, kegiatan mahasiswa, Festival lomba biologi, dan sebagainya. Kemudian selain aktif mengadakan pameran KPH Salvator juga ikut serta melakukan penyuluhan tentang ular ini. Terutama kepada masyarakat yang mengalami keresahan akibat serangan ular liar ke sekitar tempat tinggalnya. Meskipun begitu sebagai organisasi di institusi perguruan tinggi, tugas utama KPH Salvator ini yakni melakukan riset penelitian tentang ular dan jenis reptil lainnya. Termasuk menjadi wadah bagi dosen atau mahasiswa yang ingin melakukan penelitian tentang binatang melata ini. "Dalam hal kami akan mencari dan menyediakan bahan atau objek yang diteliti," pungkasnya. Sementara itu salah satu pengunjung pameran Anggi (22) mengapresiasi adanya pameran ular ini. Menurutnya ini merupakan bentuk kreatifitas sekaligus kepedulian mahasiswa terhadap mahkluk lain dan lingkungan. Dengan adanya pameran ini, kata dia, dapat memberikan pengetahuan dan penyuluhan tentang binatang ganas semisal ular. (*/den)