Padang Panjang Ajukan 95 Guru Sertifikasi 2015

Padang Panjang, (Antara) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mengajukan sebanyak 95 orang guru ke pemerintah pusat untuk disertifikasi pada 2015.

"Guru itu tersebar di sejumlah sekolah mulai Sekolah Dasar Sampai Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA)," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang, Desmon melalui Kepala Bidang Perencanaan Murniati Kudus di Padang Panjang, Selasa.

Guru yang diajukan tersebut akan mengikuti serangkai seleksi dan tes wawancara maupun tertulis di lokasi yang sudah ditentukan oleh pihak penyelenggara.

"Guru yang diajukan itu akan mengikuti tes Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan (PPGJ)," ujarnya.

Setelah melalui serangkaian seleksi tersebut kata dia, guru itu akan menunggu kelulusan dengan mendapatkan Surat Keputusan (SK). "SK-nya akan berlaku 2016," sebutnya.

Guru yang sudah bersertifikasi di Kota Padang Panjang berjumlah 711 orang atau sekitar 52 persen dari 1.327 guru yang ada di daerah itu sampai 2014.

Ia mengatakan dari 711 orang itu tersebar di sejumlah sekolah mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah kejuruan dan SLTA.

"Guru SD dan SMP sebanyak 378 orang, guru SMA dan SMK sebanyak 316 orang dan pengawas sebanyak 17 orang," sebutnya.

Penambahan guru sertifikasi tersebut, kata dia, berlangsung setiap tahun, termasuk di Padang Panjang sesuai dengan kuota yang diberikan.

Salah seorang guru yang sudah disertifikasi Vina menganggap program pemerintah dalam menghargai jasa para guru dalam bentuk sertifikasi sangat baik.

"Program pemerintah ini sangat membantu para guru dalam segi finansial, namun hal itu bisa terwujud jika seluruh kewajiban bisa diselesaikan," katanya.

Sejak program pemerintah untuk menyertifikasi guru 2007, tiap tahunnya Kota Padang Panjang memperoleh kuota 90 - 100 orang. (*)