Jakarta, (Antara) - Kepala Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Benjina, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Yosep Sairlela yang tewas pada Sabtu (18/4) malam, merupakan saksi kunci kasus Benjina.
"Dia salah satu saksi kunci ilegal fishing. Dia tahu soal Benjina," kata Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Budi Waseso di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.
Kasus kematian Yosep, kata Waseso, bakal diusut oleh Bareskrim. Pihaknya masih menunggu hasil otopsi jenazah Yosep. "Masih menunggu hasil otopsi. Tidak bisa menduga-duga (penyebab kematian)," katanya.
Untuk mengusut kasus perbudakan ABK asing serta penangkapan ikan ilegal di Benjina, Kepulauan Aru, Maluku, Bareskrim akan mengirim tujuh penyidik ke Benjina. "Tujuh orang akan berangkat malam ini ke Benjina," katanya.
Meski Yosep telah meninggal, kematian Yosep tidak akan mengganggu proses penyelidikan kasus Benjina. "Saksinya nggak cuma satu," kata Waseso.
Yosep Sairlela diketahui berangkat ke Jakarta pada Kamis (16/4) dalam rangka tugas dan meninggal dunia pada Sabtu (18/4) malam.
Pihak keluarga menduga kematian Yosep tidak wajar karena pada tubuh almarhum terdapat luka-luka, antara lain, di bagian bawah mata kanan dan telinga kanan serta lebam pada kaki diduga akibat hantaman benda tumpul.
Kedatangan Yosep ke Jakarta saat itu terkait dengan masalah dugaan perbudakan ABK asing yang bekerja untuk perusahaan penangkapan dan pengalengan ikan Pusaka Benjina Resources (PBR) di Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.
Dugaan praktik perbudakan di Benjina pertama kali diungkap wartawan Associated Press (AP) dalam laporan bertajuk "Was Your Seafood Caught By Slaves", yang memperlihatkan adanya penjara dan kuburan di Pulau Benjina. (*)
Berita Terkait
Serah terima jabatan Wakapolri digelar Senin siang
Senin, 3 Juli 2023 8:46 Wib
Kabarhakam: Polisi RW jadi tempat curhat masyarakat
Senin, 19 Juni 2023 19:05 Wib
Rotasi di tubuh Polri, Komjen Ahmad Dofiri jabat Irwasum
Selasa, 28 Februari 2023 20:57 Wib
Diisukan bakal bergabung ke PPP, ini jawaban Kepala BNPT Komjen Polisi Boy Rafli Amar
Selasa, 21 Februari 2023 7:02 Wib
Polri berangkatkan pasukan elit Brimob ikuti lomba UAE SWAT Challenge di Dubai
Senin, 13 Februari 2023 8:29 Wib
Ditangkap di Filipina, Bareskrim curigai ada yang mendanai Anton Gobay jual-beli senjata
Rabu, 25 Januari 2023 15:26 Wib
Terkait tambang ilegal, penyidik Polri periksa istri dan anak Ismail Bolong jam 11 hari ini
Kamis, 1 Desember 2022 10:45 Wib
IPW nilai isu setoran dana perlindungan tambang ilegal jatuhkan citra Polri
Senin, 7 November 2022 10:11 Wib