Lubuk Basung, (Antara) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), melibatkan 1.251 petugas untuk melakukan pendataan keluarga di daerah itu pada 2015.
Kepala Badan Penyuluh Keluarga Berencana (BKKBN) Agam, Retmiwati di Lubuk Basung, Senin, mengatakan, para petugas ini berasal dari pembantu pembina keluarga berencana desa (PPKBD) sebanyak 467 orang dan sub PPKBD sebanyak 784 orang.
"Mereka ini merupakan kader yang ada di jorong dan nagari di Kabupaten Agam," kata Retmiwati.
Ia menambahkan, pendataan ini dimulai pada 1 sampai 31 Mei 2015. Pendataan ini dipercepat karena pada tahun sebelumnya pendataan selama tiga bulan dari Juli sampai September.
"Pendataan awal pengambilan sampel data pada 2015, dimulai dari Bupati Agam dan keluarga di rumah dinas bupati, Senin (4/5)," katanya.
Ia menambahkan, tujuan dari pendataan keluarga ini untuk tersedianya database demografi, tersedianya database KB dan lainnya.
"Ini dipergunakan dalam penetapan sasaran dan optimalisasi operasional program pembangunan kependudukan dan keluarga berencana pembangunan keluarga (KKBPK)," katanya.
Sementara itu, Bupati Agam Indra Catri, berharap pendataan ini berjalan dengan baik, sehingga menghasilkan data yang akurat dan teruji.
Data ini, katanya, sebagai gambaran betapa penting arti data dalam melihat perubahan, perkembangan dan keberhasilan suatu program.
"Kita bandingkan hasil pendataan keluarga 2013 dengan 2014, dari aspek demografi terjadi peningkatan jumlah keluarga sebesar 1,51 persen dari 113.039 menjadi 114.549 kepala keluarga," katanya.
Untuk itu, pada pendataan keluarga 2015 dituntut agar data dan informasi program KKBPK yang ditampilkan benar-benar sesuai dengan situasi dan kondisi lapangan. (*)
Berita Terkait
Petugas Pos Pam Pantai Tiku Agam berhasil temukan anak-lansia terpisah dari keluarga
Senin, 15 April 2024 15:04 Wib
Keluarga 90 Raya Bukittinggi gelar Mubes perdana di momen lebaran
Sabtu, 13 April 2024 14:50 Wib
Lapas Suliki bolehkan narapidana dijenguk keluarga saat Lebaran
Jumat, 12 April 2024 18:37 Wib
TP-PKK Kota Solok bagikan paket Lebaran untuk keluarga kurang mampu
Sabtu, 6 April 2024 14:34 Wib
"Semata" 2024 Tuntas, Keluarga Syahrial dari Padang Besi Punya Rumah Lebih Nyaman
Sabtu, 6 April 2024 4:44 Wib
Usulan Gubernur Mahyeldi Disambut Positif Keluarga Besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi
Rabu, 3 April 2024 21:25 Wib
16 Orang Tinggal Satu Atap, Program Semata Jilid IV Bantu Keluarga Miskin di Bungus
Rabu, 3 April 2024 21:14 Wib
Kabupaten Solok ikut penilaian kampung keluarga berkualitas se-Sumbar
Rabu, 3 April 2024 17:36 Wib