Laporan Keuangan Pemkot Padang Raih Predikat WTP

Padang, (Antara) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas penggunaan keuangan dan aset daerah tersebut.

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) tersebut diserahkan Kepala BPK Perwakilan Sumbar Betty Ratna Nuraeny kepada Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah di Padang, Selasa.

Betty mengatakan laporan keuangan dan aset Pemkot Padang tahun 2014 ada peningkatan dibandingkan 2013 sehingga memperoleh opini WTP.

"Opininya kami beri WTP dengan paragraf penjelasan, lantaran masih ada yan perlu dijelaskan terkait aset tetap berupa gedung dan bangunan serta jaringan jembatan dan irigasi," jelasnya.

Hal itu, ke depanya perlu dibenahi oleh pemerintah setempat. Kemudian dia berharap Pemkot Padang ke depannya terus mendapatkan WTP tanpa catatan dan paragraf penjelasan lagi.

Menurutnya, baru dua daerah yang mendapatkan WTP dari sembilan daerah yang sudah menerima LHP di Sumbar, yaitu pemerintah provinsi dan Pemkot Padang.

Sementara itu, Wali Kota Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi dukungan dan dorongan yang telah diberikan tim BPK terhadap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan pemkot setempat dalam melakukan pembenahan laporan keuangan dan aset tersebut.

"Semua itu menjadi motivasi. Ke Depannya kami menyikapinya lebih serius lagi," kata dia.

Ia mengatakan untukl menyelesaikan laporan tersebut bahkan membuat SKPD harus lembur hingga pagi agar dapat menyelesaikannya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Padang Erisman mengatakan dengan perolehan WTP itu hendaknya semakin nampak peningkatan kinerja SKPD terutama dalam pelaporan, pengunaan keuangan, dan penataan aset.

"Kita berharap kinerja ini akan ditingkatkan sehingga opini WTP dapat dipertahankan," katanya.

Dalam penyerahan LHP tersebut juga hadir Wakil Wali Kota Emzalmi, Ketua DPRD Erisman, Wakil Ketua DPRD Muhidi, Sekretaris Daerah Nasir Ahmad, Inspektur dan Asisten III Corri Saidan. (*)