Tujuhbelas Pelajar Tapanuli Tengah Tewas, Gubernur Sumut Berduka

id tujuhbelas, pelajar, tapanuli, tewas

Medan, (Antara) - Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho menyampaikan duka yang mendalam atas tewasnya 17 pelajar dalam kecelakaan truk di Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Kepada wartawan di Medan, Kamis malam, Gubernur mengatakan, jajaran Pemprov Sumut berbela sungkawa atas peristiwa yang diawali dengan terbaliknya truk yang mengangkut 17 pelajar tersebut.

Gubernur berharap dan mendoakan keluarga 17 pelajar yang tewas di jalan perkebunan PT SGSR tersebut dapat tabah menghadapi cobaan itu.

Gubernur mengimbau Pemkab Tapanuli Tengah untuk berkoordinasi dengan perusahaan perkebunan itu guna memperbaiki ruas jalan tersebut.

Sebelumnya, truk dengan nomor polisi BK 8912 EA membawa sekitar 30 pelajar yang merupakan anak-anak dari karyawan PT SGSR terbalik di jalan perkebunan itu pada Kamis pagi sekitar pukul 06.30 WIB.

Kecelakaan yang diawali dengan lepasnya ban bagian depan truk tersebut menyebabkan 17 pelajar yang ada dalam kendaraan tersebut tewas di lokasi.

Korban yang tewas adalah Gabriel Laia (12), Villiana Laia (16), Rosalinda Manik (16), Risdawati Hutagalung (17), Boy Tinambunan (17), Indah Tinambunan (16), Upiana Laia (15), Bona Manik (14), Ariantinus Manalu (16), Agusman Delau (15), Ranto Manalu (16), Paulinus Tumanggor (15), Jone Hulu (13), Erwinto Nainggolan (17), Purnama Saru (17), dan Victor Delau (15).

Selain itu, tercatat lima pelajar yang mengalami luka ringan yakni Rika Andriyani (15), Roka Silalahi (16), Delima (18), Marina Ginting (11), dan Melani Halawa (15).

Sedangkan pelajar yang mengalami luka berat dan memerlukan perawatan secara serius adalah Richard Riadi Tamba (15).

Seluruh korban luka telah mendapatkan perawatan medis di Puskemas Manduamas. (*)