Polres Pasaman Bentuk Tujuh Satgas

id Polres Pasaman

Lubuk Sikaping, (Antara) - Kepolisian Resor Pasaman, Sumatera Barat, membentuk tujuh satuan tugas (satgas) guna mendukung program prioritas Kapolri sekaligus mengantisipasi berbagai kerawanan tindak kriminalitas di daerah itu.

Kapolres Pasaman AKBP Agoeng S. Widayat di Lubuk Sikaping, Jumat, menjelaskan bahwa pembentukan satgas tersebut berdasarkan perintah Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

Agoeng lantas menyebutkan 11 program prioritas Kapolri, di antaranya penataan dalam pembinaan personel; penataan kelembagaan dan meningkatkan budaya antikorupsi; peningkatan profesionalisme anggota Polri.

Selanjutnya, peningkatan kesejahteraan Polri dan pemenuhan sarpras khusus; peningkatan perlindungan terhadap warga negara untuk peningkatan rasa aman; membangun partisipasi publik dalam pengamanan lingkungan.

Berikutnya, mengintensifkan sinergitas polisi dengan kementerian/lembaga; meningkatkan penegakan hukum yang profesional, objektif, dan bebas KKN; mempersiapkan rencana pengamanan dan rencana kontijensi pemilukada serentak; penguatan pengawasan Polri; pelaksanaan quick wins Polri.

"Kami sudah gelar pasukan untuk melaksanakan program prioritas ini. Ketujuh Satgas langsung diterjunkan ke lapangan. Selama 100 hari ke depan, kami sangat mencermati situasi dan kondisi kamtibmas di Pasaman," katanya.

Tujuh satgas tersebut, kata Agoeng, yakni satgas pemberantasan korupsi, premanisme, praktik perjudian, makelar kasus, dan pengawasan barang subsidi, sepeti minyak, pupuk, dan bibit.

Kemudian, satgas pemberantasan narkoba, satgas radikalisme dan deradikalisme, serta satgas anticalo SSB dan SKCK.

"Tujuh satgas ini mulai bekerja sejak 6 Mei 2015 hingga 100 hari ke depan. Seluruh kesatuan memiliki beban tugas sama, mulai dari reskrim, satnarkoba, satlantas, intel, dan shabara," katanya.

Agoeng menegaskan bahwa satgas tersebut siap bergerak cepat menangani berbagai kasus yang menonjol di daerah itu.

Kapolres juga menekankan agar anggota Polres Pasaman, dapat bertindak tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.

"Kami juga memprioritaskan tindak kejahatan dijalan raya. Satgas khusus ini sudah bertugas melakukan patroli pengamanan di sejumlah titik rawan aksi kejahatan jalan raya di wilayah Pasaman," katanya. (*)