Truk Pengangkut TBS Resahkan Warga Pesisir Selatan

id Truk Pengangkut TBS

Painan, (Antara) - Truk pengangkut Tandan Buah Segar (TBS) kepala sawit yang melintasi jalan raya meresahkan warga di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).

"Truk pengangkut TBS umumnya berisi penuh, namun tidak menggunakan jaring pengaman pada bagian atas, sehingga dikhawatirkan jatuh dan menimpa pengguna jalan lainnya," kata seorang warga, Fenni (25) di Painan, Selasa.

Kondisi ini jelas sangat berisiko apalagi jalan di daerah itu, hanya satu arah sehingga mau tidak mau jarak pengendara satu dengan lainnya terpaksa berdekatan.

Warga lainnya, Memok (24) mengatakan truk pengangkut TBS sawit yang tidak menggunakan jaring pengaman itu biasanya yang mengarah ke selatan atau perbatasan Kabupaten Pesisir Selatan dengan Provinsi Bengkulu.

"Kalau truk yang mengarah ke utara atau perbatasan Kabupaten Pesisir Selatan dengan Kota Padang hampir semuanya menggunakan jaring pengaman," katanya.

Sementara itu, Kepolisian Resor Pesisir Selatan akan melakukan penertiban truk pengangkut TBS kelapa sawit yang melintasi jalan raya agar tidak membahayakan pengguna jalan lainnya.

"Kita sudah mendapat laporan dari masyarakat tantang truk pengangkut TBS kelapa sawit yang tidak ditutup bagian atasnya, dan melintas di jalan raya sehingga mengkhawatirkan pengendara lainnya," kata Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Deni Yuhasdi melalui Kasat Lantas AKP Yogi Febriansyah di Painan, Selasa.

Ia mengatakan, akan bergerak cepat dan kalau ditemukan ada truk pengangkut TBS sawit seperti dilaporkan akan langsung ditertibkan.

Idealnya truk pengangkut TBS sawit menggunakan jaring sebagai pengaman di atasnya, muatannya sesuai standar sehingga tidak membahayakan bagi pengendara lain.

Selain menertibkan truk pengangkut TBS kelapa sawit yang "nakal", pengendara kendaraan lain juga akan ikut ditertibkan baik sepeda motor maupun mobil yang kebut-kebutan di jalan raya.

"Jangan jadikan jalan raya sebagai ajang kebut-kebutan dan hargai sesama pengendara," katanya. (*)