Penjualan Kelapa Muda Meningkat di Padang

id Penjualan Kelapa Muda

Padang, (Antara) - Penjualan kelapa muda sejak awal Ramadhan 2015 di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami peningkatan.

Rinto (34) salah seorang pedagang kelapa muda di Jalan Sawahan, Kota Padang, Jumat, mengatakan sehari ia mampu menjual 70 sampai 100 butir kelapa muda.

"Hari biasa paling banyak terjual 40 butir, tapi bulan puasa ini, alhamdulillah penjualan meningkat dua kali lipat dan laris," katanya.

Ia mengungkapkan, untuk satu butir kelapa muda murni ukuran normal, ia menjual dengan harga Rp7.000, sementara untuk ukuran kecil ia menjual perbutirnya Rp6.000.

Selain menjual kelapa muda murni, Rinto juga memberikan kombinas campuran air sirop dan batu es bagi konsumen yang ingin memiliki rasa pada air kelapa mudanya.

"Kalau yang pakai sirop, susu dan batu es, harganya Rp8.000 untuk satu butirnya," katanya.

Ia mengungkapkan, kombinasi pilihan rasa itulah yang membuat penjualan air kelapa muda semakin meningkat di Kota Padang.

"Rata-rata pedagang kelapa kebanyakan memberikan alternatif rasa bagi pembeli," kata Rinto yang mengaku berjualan sejak pukul 15.00 WIB.

Sementara itu Darlina (40), pedagang kelapa muda di Komplek Pasar Raya Kota Padang, mengakui sejak Ramadhan dagangan kelapa mudanya selalu habis terjual.

"Sehari habis terjual 90 sampai 100 butir, kebanyakan pembeli dari pedagang pasar atau orang yang berbelanja ke pasar ini," katanya.

Ia mengungkapkan, untuk satu butir kelapa muda ia mendapatkan keuntungan Rp1.500 dan Rp2.000.

Ia menambahkan, pasokan kelap muda kebanyakan datang dari daerah Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Limapuluh Kota. (*)