PLN: Banyak Warga Beralih ke Listrik Pra-Bayar

id PLN

Padang, (Antara) - Kepala Rayon PLN Wilayah Kuranji Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Hendriansyah mengatakan bahwa saat ini banyak warga setempat yang beralih ke sistem beralangganan listrik pra-bayar.

"Sejak awal tahun 2015, rata-rata 150 orang warga di areal distrik PLN Kuranji pindah haluan dari menggunakan listrik pascabayar menjadi prabayar," katanya, di Padang, Selasa. .

Dia menyebutkan saat ini total telah 15.018 pelanggan yang menggunakan dan berlangganan listrik prabayar tersebut.

Bahkan menurutnya jumlah ini akan meningkat hingga beberapa bulan ke depan.

"Peningkatan warga yang beralih ke sistem berlangganan listrik prabayar ini juga karena kemudahan dan efisien penggunaannya," katanya.

Salah satu kemudahan, yakni pelanggan dapat menentukan penggunaan listrik sesuai keperluannya.

Selain itu, transaksi yang dilakukan pun cukup ringan, dapat melalui Anjungan Tunai Mandiri dan alat pembayaran lainnya.

"Peningkatan penggunaan listrik prabayar ini diprediksi semakin tinggi seiring diberlakukaannya penunggak listrik pascabayar menjadi prabayar," imbuhnya.

Hal ini terjadi, katanya, akibat masih banyaknya pelanggan listrik pascabayar yang masih menunggak.

Dia menyebutkan hingga 1 Juli 2015 ada 15.771 lembar rekening penunggakan yang nilainya mencapai Rp.2,6 miliar.

Ada kemungkinan bila jumlah pelanggan tersebut tak kunjung melunasi, maka arus listrik akan dimatikan secara sepihak, jika ingin melanjutkan dilakukan dengan sistem prabayar, ujarnya.

Sementara itu, salah seorang warga Korong Gadang Kuranji Fifi mengaku lebih menyukai listri prabayar ketimbang pascabayar karena praktis dan mudah dalam pembayarannya.

Listrik bisa dengan mudah dihidup matikan tanpa harus menambah biaya pembayaran, terutama pada saat melakukan perjalanan yang membutuhkan waktu lama. (*)