Jumlah Penumpang Angkutan Lebaran 2015 Diperkirakan Meningkat

id Penumpang, Angkutan, Lebaran, 2015

Jakarta, (AntaraSumbar) - Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta memperkirakan jumlah penumpang angkutan Lebaran 2015 akan mengalami peningkatan dibandingkan 2014.

"Kalau jumlah penumpang angkutan Lebaran pada 2014 tercatat sebanyak 5.750.854 orang, untuk Lebaran tahun ini diprediksikan bisa mencapai 6.532.403 orang," kata Kepala Dishubtrans DKI Andriansyah di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, prediksi kenaikan jumlah penumpang angkutan Lebaran tersebut dihitung mulai dari H-7 hingga H+7 Lebaran dan dihitung berdasarkan seluruh moda angkutan umum yang ada.

"Jadi, prediksi kenaikan jumlah penumpang selama musim Lebaran itu dihitung dari berbagai macam transportasi yang digunakan, baik bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), kereta api, kapal laut, pesawat, bahkan juga dari program mudik gratis," ujar Andriansyah.

Sementara itu, dia menuturkan mengenai sarana angkutan jalan untuk keperluan mudik Lebaran tahun ini, telah disiapkan sebanyak 8.413 bus yang terdiri dari bus reguler AKAP, bus kota serta bus pariwisata.

"Rinciannya, ada sebanyak 2.469 unit bus reguler AKAP DKI Jakarta, 5.454 unit bus reguler AKAP Non-DKI Jakarta, 215 unit Bus Kota bantuan dan 275 unit Bus Pariwisata bantuan," tutur Andriansyah.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan pihaknya juga mengecek kesiapan prasarana angkutan jalan yang terdapat di tiga terminal bus utama dan 19 terminal bus bantuan. Tiga terminal utama itu terdiri dari, Terminal Pulogadung, Terminal Kampung Rambutan dan Terminal Kalideres.

Sedangkan 19 terminal bus bantuan tersebut terdiri dari sembilan bantuan serta 10 pool PO bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Sembilan terminal bus bantuan itu terletak di Tanjung Priok, Tanah Merdeka, Rawamangun, Pinang Ranti, Pasar Minggu, Muara Angke, Grogol, Rawabuaya dan Pulo Gebang.

Sementara itu, 10 pool PO bus AKAP tersebut, yakni Garuda Mas (Jakarta Timur), Kramat Djati (Jakarta Timur), Gunung Mulia (Jakarta Timur), Raya (Jakarta Timur), Gunung Harta (Jakarta Timur), Primajasa PU (Jakarta Timur), DAMRI Stasiun Jakarta Kota, Safari Darma Raya (Jakarta Selatan), Kramat Djati (Jakarta Selatan) dan Sinar Jaya Megah Langgeng (Jakarta Selatan). (*)