Pemkab Pasaman Siapkan 1.100 Kilogram Daging Murah

id Daging Murah

Lubuk Sikaping, (Antara) - Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, menyatakan telah menyiapkan dan membuka pasar murah atau bazar, untuk kebutuhan masyarakat menyambut Idul Fitri 1436 Hijriah, salah satunya dengan menyediakan daging sapi dengan harga lebih murah.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Mairita, di Lubuk Sikaping, Selasa, mengatakan, pasar murah atau bazar yang dilaksanakan oleh dinas ini, terkait komoditas peternakan, untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan lebaran, dan juga sekaligus mengontrol harga pasar.

"Kami berharap masyarakat untuk dapat mendatangi pusat pasar murah berlokasi di kantor bidang peternakan, sebab bazar ini diperuntukkan bagi warga," kata Mairita.

Ia menambahkan, pada pasar murah ini kami akan telah menyiapkan kebutuhan seperti telur ayam ras, daging ayam dan daging sapi.

Pasar murah tersebut dibuka oleh pemkab setempat setelah mendapat subsidi dari Pemerintah Provinsi Sumbar untuk komoditas peternakan, yang terdiri dari tersedianya 1.100 kilogram daging sapi, 1500 ekor ayam potong, dan 550 pak telur ayam.

"Harga setiap komoditas lebih rendah dari harga pasar, karena mendapatkan subsidi, dimana untuk telur ayam, masyarakat mendapatkan pemotongan harga Rp4500 per pak, ayam potong disubsidi Rp5.000 per ekor, dan daging sapi Rp10 ribu per kilogram," jelasnya.

Mairita menambahkan, semua jenis komoditas yang ada di bazar tersebut akan berakhir pada 15 Juli 2015, dimana untuk bazar telur ayam sudah dimulai pada Senin (6/7), ayam potong akan dimulai Selasa (7/7) sedangkan bazar daging sapi akan dibuka pada 13 Juli 2015.

"Bazar untuk daging sapi sengaja di akhir-akhir Ramadhan, agar masyarakat yang membeli pun banyak karena kebutuhan rendang yang akan dihidangkan pada lebaran nanti," katanya.

Sehubungan dengan itu, berdasarkan pantauan di lapangan, untuk komoditas telur ayam, di lokasi pasar murah sudah habis sebanyak 50 pak.

Kebanyakan melakukan transaksi pembelian datang dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah mengetahui dibukanya pasar murah tersebut oleh dinas terkait.

"Masyarakat telah kami beri tahu, mungkin saat ini belum ada yang berminat karena belum membutuhkannya, yang jelas persediaan untuk pasar murah ini terbatas, sebab itu kepada warga diimbau jika ingin mendapatkan harga kebutuhan yang lebih murah dari pasar, untuk dapat segera membeli kebutuhan mereka yang kami sediakan," jelasnya. (*)