Padang, (AntaraSumbar) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat (Sumbar) Brigjend Polisi Bambang Sri Herwanto berharap tidak ada calon tunggal pada pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) 2015 di daerah itu.
"Hari ini terakhir pendaftaran, selaku penanggung jawab keamanan di Sumbar saya berharap tidak ada calon pasangan tunggal," kata dia di Padang, Selasa pada acara silaturahim lintas tokoh dalam rangka meningkatkan kerukunan umat beragama di Padang, Selasa.
Menurut Bambang jika terjadi pasangan calon tunggal risikonya pilkada diundur hingga 2017 dan kepala daerah dijabat oleh pelaksana tugas selama dua tahun.
"Kalau daerah dipimpin pelaksana tugas dua tahun pemerintahan tidak dapat berjalan dengan normal," ujar dia.
Ia mengatakan keputusan yang bersifat strategis tidak dapat diambil, kalau pun mendesak harus atas persetujuan Kementerian Dalam Negeri.
"Untuk pilkada gubernur saya mendengar hari ini sudah ada yang mendaftar lagi yaitu pasangan Muslim Kasim-Fauzi Bahar sehingga sudah dua pasang," kata dia.
Bambang mengatakan masih ada satu daerah lagi yang dipantau karena berpeluang calon tunggal yaitu Kabupaten Agam yang baru mendaftar satu pasang.
Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik menegaskan jika dalam proses pendaftaran pilkada 2015 hanya ada satu pasang calon yang mendaftar, maka pilkada di daerah itu akan diundur hingga 2017.
"Kalau hingga batas akhir pendaftaran pada 28 Juli 2015 hanya ada satu pasang yang mendaftar, pendaftaran akan diperpanjang selama tiga hari," kata Husni.
Menurut dia jika ada calon tunggal itu diluar kewenangan KPU karena pihaknya hanya penyelenggara dan calon yang ikut merupakan ranah partai politik dalam mengusung.
Ia mengatakan sebelumnya Presiden Jokowi telah mengimbau semua partai peserta pemilu agar ikut pilkada, namun jika ada yang tidak ikut itu hak mereka. (*)
Berita Terkait
Shin Tae-yong tidak usung misi tertentu jelang lawan Korea Selatan
Rabu, 24 April 2024 9:09 Wib
Wings Air: Dugaan pesawat hilang kontak di Pulau Flores tidak benar
Senin, 22 April 2024 14:37 Wib
MK nilai dalil soal Jokowi dukung pencalonan Gibran tidak cukup kuat
Senin, 22 April 2024 12:41 Wib
MK: KPU tak ubah PKPU 19/2023 tidak melanggar hukum
Senin, 22 April 2024 11:04 Wib
Prabowo-Gibran tidak hadiri sidang putusan PHPU Pilpres 2024 di MK
Senin, 22 April 2024 9:13 Wib
Ten Hag sebut cara MU melangkah ke final Piala FA "tidak baik"
Senin, 22 April 2024 5:13 Wib
Gubernur: Eskalasi Timur Tengah tidak berdampak langsung bagi Sumbar
Kamis, 18 April 2024 10:19 Wib
Gubernur: Pemprov Sumbar tidak anti-kritik
Rabu, 10 April 2024 20:07 Wib