New York, (AntaraSumbar) - Kurs dolar AS turun terhadap sebagian besar mata uang utama pada Jumat (Sabtu pagi WIB), karena data ekonomi yang keluar dari negara itu negatif, meredam sentimen pasar untuk kenaikan suku bunga pada awal September.
Sentimen konsumen AS melemah pada Juli. Indeks sentimen konsumen dari Thomson Reuters/University of Michigan turun dari 96,1 pada Juni menjadi 93,1 bulan ini, jauh di bawah konsensus pasar sebesar 94,1.
Sementara itu, Indeks Biaya Ketenagakerjaan AS mencatat kenaikan kuartalan terkecil dalam 33 tahun. Indeks, yang dipandang sebagai ukuran luas biaya tenaga kerja, naik hanya 0,2 persen pada kuartal kedua, Departemen Tenaga Kerja mengatakan Jumat. Perkiraan terbaru itu berada di bawah konsensus pasar naik 0,6 persen.
Para analis mengatakan data yang lemah mengambil beberapa kecerahan dari laporan PDB kuat pada Rabu, dan menahan ekspektasi bank sentral untuk menaikkan suku bunga pada kuartal ini.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,34 persen menjadi 97,227 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan di New York, euro naik menjadi 1,0981 dolar dari 1,0921 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,5618 dolar dari 1,5600 dolar. Dolar Australia naik ke 0,7304 dolar dari 0,7286 dolar.
Dolar AS dibeli 123,93 yen Jepang, lebih rendah dari 124,24 yen dari sesi sebelumnya. Dolar AS sedikit menurun ke 0,9663 franc Swiss dari 0,9701 franc Swiss dan meningkat menjadi 1,3083 dolar Kanada dari 1,2999 dolar Kanada. (xinhua)
Berita Terkait
Ekspedisi Rupiah Berdaulat bantu percepat pertumbuhan ekonomi Mentawai
Jumat, 19 April 2024 18:29 Wib
Tiket gratis arus balik kapal Pelni di Medan
Jumat, 19 April 2024 17:04 Wib
Harga bawang merah di Salatiga masih tinggi
Jumat, 19 April 2024 16:58 Wib
Bank Indonesia tegaskan Ekspedisi Rupiah Berdaulat untuk jaga NKRI
Jumat, 19 April 2024 14:07 Wib
BI Sumbar mulai Eskpedisi Rupiah Berdaulat ke daerah terluar Indonesia
Jumat, 19 April 2024 14:06 Wib
Rupiah Jumat pagi turun 84 poin menjadi Rp16.263 per dolar AS
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib
Harga emas Antam kembali naik jadi Rp1,345 juta per gram
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib
Harga emas Antam meroket ke angka Rp1,335 juta per gram
Kamis, 18 April 2024 9:20 Wib