Pulau Punjung, (Antara) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya, Sumatera Barat, mengajak para pengusaha untuk mengolah produksi ikan daerah itu menjadi berbagai jenis panganan yang bernilai jual tinggi saat dilempar ke pasaran.
Ikan mentah yang dihasilkan petani dapat diolah menjadi abon ikan, bakso ikan, rendang ikan dan lainnya, kata Kepala Bidang Bina Usaha, Dinas Peternakan dan Perikanan Dharmasraya, Dodi Sandra di Pulau Punjung, Sabtu.
Ia mengatakan, pemkab siap memberi pelatihan untuk menumbuhkan rasa percaya diri pengusaha, supaya dapat melihat peluang lain untuk memasarkan hasil produksinya.
Pengusaha selama ini hanya terfokus menjual hasil produksinya dalam bentuk mentah, tanpa diolah terlebih dahulu.
Sedangkan, lanjutnya, persaingan kebutuhan pasar untuk penjualan seperti itu sudah sangat ketat. Kerana di beberapa daerah lain juga memiliki potensi ikan darat yang cukup menjanjikan.
Sepanjang 2015 kami telah memberikan pelatihan sebanyak dua kali," katnya.
Selain itu Pemkab Dharmasraya juga telah menyebar sebanyak 210 ribu ekor bibit ikan pada 2015, sebagai upaya agar produksi ikan tetap terjaga.
Jenis ikan itu seperti patin sebanyak 40 ribu ekor, nila 100 ribu, lele 50 ribu, dan gurame 20 ribu ekor.
Bibit ikan ini tersebar ke seluruh kolam yang dibangun oleh pemerintah daerah maupun kolam pribadi masyarakat. (*)
Berita Terkait
Pemkab Agam jamin ketersedian ikan jelang Idul Fitri
Kamis, 4 April 2024 16:14 Wib
Pemerintah tebar 54 ribu bibit ikan di perairan Pariaman 2023
Senin, 25 Maret 2024 14:19 Wib
Santri kembangkan budi daya ikan koi di Malang
Kamis, 21 Maret 2024 16:13 Wib
Wagub Sumbar minta Ikan Sakti Sungai Janiah daftarkan ke ADWI
Senin, 18 Maret 2024 11:26 Wib
Pasokan ikan menjelang Ramadhan
Jumat, 8 Maret 2024 18:43 Wib
Pengungkapan penyelundupan kokain di dalam patung ikan
Selasa, 5 Maret 2024 15:23 Wib
Produksi ikan tangkap Pariaman 2023 capai 6 ribu ton
Kamis, 29 Februari 2024 15:40 Wib
Wakajati Sumbar resmikan Palanta Adhyaksa Pasaman Barat, tanam pohon dan pelepasan ikan larangan
Rabu, 28 Februari 2024 5:09 Wib