Kapolri: Tugu Polwan Dapat Jadi Destinasi Wisata

id tugu, polwan, bukittinggi

Bukittinggi, (AntaraSumbar) - Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti menyatakan keberadaan Tugu Polisi Wanita (Polwan) di Kota Bukittinggi Sumatera Barat (Sumbar) dapat menjadi destinasi wisata bagi daerah setempat.

"Keberadaan Tugu Polwan dapat dijadikan sebagai benda cagar budaya sehingga dapat menjadi daya tarik wisata," katanya di Bukittinggi Selasa.

Ia mengatakan hal itu saat meresmikan Tugu Polwan sekaligus peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Polwan yang ke-67, yang mana kegiatannya dipusatkan di Kota Bukittinggi.

"Dengan keberadaan benda cagar budaya tersebut hendaknya dapat menarik wisatawan, baik lokal maupun manca negara," kata dia.

Ia mengatakan, Tugu Polwan tersebut merupakan untuk mengenang peristiwa sejarah, dimana Polwan pertama kali terbentuknya di Kota Bukittinggi pada tahun 1948.

Menurutnya, pembangunan monumen waktu itu merupakan gagasan perantau Minang dan gagasan itu mendapat respon dari Mabes Polri sehingga tahun 1992 dibangunlah monumen Polwan itu.

Ia menyebutkna, renovasi yang dilakukan pada tahun ini (2015) merupakan pemugaran yang ketiga sejak dibangun. Sementara bahan yang dipergunakan bahan pilihan atau tahan terhadap panas dan air sehingga bangunan tugu tersebut dapat bertahan lama.

Sementara itu, Pejabat Gubernur Sumbar Reydonnyzar Moenek menyarakan aset tersebut dihibahkan ke Kota Bukittinggi, hal itu untuk menjamin keberadaan serta pemeliharaannya.

"Karena ini tercatat sebagai asset negara, dan ia dapat saja dilimpahkan dan dihibahkkan ke Kota Bukittinggi," kata dia.

Ia menambahkan, pihaknya akan mengintruksikan pemerintah setempat untuk menjaga benda cagar budaya tersebut sehingga dapat bertahan lama. (*)