Ketua MPR Minta Percepat Penyerapan APBN-APBD

Padang, (AntaraSumbar) - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) Zulkifli Hasan minta pemerintah pusat dan daerah mempercepat penyerapan APBN dan APBD, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Saat ini kita tengah menghadapi ekonomi yang lambat. Salah satu cara terbaik yaitu mempercepat penyerapan APBN dan APBD, agar berdampak kepada pertumbuhan ekonomi," kata Zulkifli Hasan, usai mengglar acara "Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI" di Gedung KNPI Sumbar, Kota Padang, Selasa.

Ia mengatakan, percepatan penyerapan anggaran akan mendorong penggairahan ekonomi masyarakat, membuka lapangan kerja, dan tercipta pembangunan bagi masyarakat.

"Saat ini ada daerah yang hanya penyerapan anggarannya rendah seperti DKI 18 persen, dan daerah lain hanya 20 persen. Paling tinggi 40 persen," jelasnya.

Pada sisi lain, lanjutnya, Indonesia tengah menghadapi persoalan ekonomi karena gejolak global yang cukup serius. Sehingga atas hal tersebut MPR-RI minta pemerintah pusat, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota mempercepat penyerapan anggaran.

Menanggapi ketakutan kepala daerah mencairkan anggaran karena khawatir masalah hukum, ia menilai itu tidak perlu.

"Asal bekerja secara benar tidak akan ada masalah. Penegak hukum pun harus ikut mendorong hal ini, dengan melakukan proses penegakan hukum yang proposional dan profesional, terlebih presiden juga telah mengeluarkan pernyataan bahwa kesalahan administrasi jangan dipidanakan," jelas Zulkifli.

Sebelumnya, Zulkifli Hasan tampil sebagai pembicara utama Sosialisasi Empat Pilar MPR-RI bersama sejumlah anggota MPR-RI lainnya, yaitu Insiawati Ayus, Bowo Sidik Pangarso dan Asli Chaidir. Kegiatan itu diikuti pengurus KNPI Sumbar, dan utusan dari organisasi kepemudaan (OKP).

Sedangkan Ketua KNPI Sumbar Defika Yufiandra, menegaskan pihaknya menyelenggarakan kegiatan berdasarkan kerja sama baik yang dibentuk KNPI bersama sejumlah instansi, dan lembaga.

"Tahun ini KNPI Sumbar tak dialokasikan anggaran pada APBD. Untuk terus aktif, kami berusaha menjalin kerja sama dengan sejumlah instansi dan lembaga, dan hasilnya kami bisa menghadirkan Ketua MPR-RI saat ini," kata Defika Yufiandra, yang akrab disapa Adek.

Dengan hal itu, ia mendorong pemuda terus bersemangat untuk kegiatan, ataupun aktif dalam berorganisasi di tengah berbagai persoalan yang ada, salah satunya ketiadaan anggaran.

"Sosialisasi empat pilar dinilai sangat penting untuk menumbuh kembangkan wawasan kebangsaan, dan kecintaan terhadap Tanah Air yang mulai memudar, terutama di kalangan anak-anak muda saat ini. Itulah dasar kegiatan ini digelar," katanya. (*)