Jakarta, (Antara) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menampung usulan kebijakan dan penyederhanaan peraturan dari para Menteri Koordinator dalam rangka penguatan ekonomi nasional.
Presiden Jokowi menggelar Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden Jakarta, Rabu, dengan topik Usulan Kebijakan dan Penyederhanaan Peraturan dari Para Menteri Koordinator dalam rangka Penguatan Ekonomi Nasional.
"Kondisi ekonomi kita saat ini kalau dibandingkan dengan tahun 1998 maupun 2008 dari angka-angka yang saya peroleh dikatakan jauh lebih baik," kata Presiden dalam pembukaan sidang tersebut.
Namun ia merasa perlu untuk menyampaikan bahwa apapun yang terjadi semua pihak harus berhati-hati dan waspada terhadap kondisi yang berkembang.
Menurut dia, seperti yang telah disampaikan dalam beberapa kesempatan sebelumnya bahwa Indonesia memerlukan deregulasi besar-besaran.
"Diperlukan deregulasi besar-besaran dan pembuatan regulasi yang baru yang betul-betul memberi iklim yang baik pada ekonomi kita dalam waktu yang secepat-cepatnya," katanya.
Jokowi berpendapat Indonesia seperti sedang berkejaran dengan waktu sehingga harus mengambil langkah yang cepat.
"Meskipun data yang ada seperti rasio kecukupan modal, capital adequacy ratio, perbankan indonesia saat ini masih di atas 20 persen. Ini juga sangat bagus kalau dibanding dengan negara lain, termasuk ini yang paling baik di Asia," kata Jokowi.
Rapat itu dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri, dan para pimpinan lembaga tinggi negara. (*)
Berita Terkait
Kadin harap Presiden dan Wapres terpilih wujudkan Indonesia Emas
Rabu, 24 April 2024 20:38 Wib
Mahfud Md ucapkan selamat ke Prabowo-Gibran atas penetapan KPU
Rabu, 24 April 2024 15:56 Wib
Gibran kunjungi Rusun Muara Baru usai ditetapkan jadi Wapres terpilih
Rabu, 24 April 2024 14:08 Wib
Presiden Joko Widodo shalatkan jenazah Mooryati Soedibyo di rumah duka
Rabu, 24 April 2024 14:07 Wib
Presiden membuka Raker Kesnas 2024
Rabu, 24 April 2024 13:40 Wib
Anies-Muhaimin hadiri penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih
Rabu, 24 April 2024 11:22 Wib
Prabowo: Terima kasih Mahkamah Konstitusi
Selasa, 23 April 2024 5:20 Wib
Menang di MK Prabowo akan bertemu Megawati dalam waktu dekat
Senin, 22 April 2024 17:15 Wib