Sawahlunto, (Antara) - Kepala Kepolisian Resor Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, AKBP Djoko Ananto mengatakan pelaksanaan rangkaian kegiatan start etape IV Tour de Singkarak (TdS) 2015 di kota itu berjalan lancar aman dan terkendali.
"Masyarakat memberikan andil besar dengan mematuhi segala imbauan petugas yang tergabung dalam pasukan pengamanan TdS 2015, saya mengapresiasi itu dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," kata dia di Sawahlunto, Selasa.
Menurutnya, dari hasil evaluasi oleh jajarannya tidak didapati segala bentuk kecelakaan lalulintas meskipun dalam skala kecil, disamping itu dalam pengendalian situasi kamtibmas segala potensi gangguan juga berhasil ditekan dan tidak ada kejadian-kejadian yang menonjol.
Begitu juga dalam pengaturan dan pengamanan jalur lintasan para peserta, jelasnya, tidak ditemukan kendala-kendala yang berarti hingga para peserta mencapai perbatasan Kota Sawahlunto dengan Kabupaten Solok, dan diharapkan akan tetap lancar hingga finish di Kabupaten Solok Selatan.
"Jalan ditutup total sekitar satu jam dan kembali dibuka setengah jama setelah kendaraan terakhir melintasi kawasan ruas jalan lintas Sumatera, tepatnya di Simpang Muaro Kalaban menuju Solok," ujar dia.
Dia mengatakan, saat ini situasi arus lalulintas di seluruh ruas jalan yang sempat ditutup sudah kembali lancar dan diminta kepada seluruh pengguna jalan agar tetap meningkatkan kewaspadaan masing-masing.
Sementara itu, Wali Kota Sawahlunto, Ali Yusuf, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mempercayakan pelaksanaan start etape IV TdS 2015 kepada kota itu.
"Sebagai kota wisata, kami akan terus berbenah diri untuk meningkatkan kualitas layanan kepada para tamu yang datang, semoga upaya-upaya yang sudah dilakukan oleh pihak terkait di kota ini mampu menjadi sebuah momentum yang baik untuk meningkatkan kerjasama di masa-masa yang akan datang," kata dia.
Pantauan Antara, peserta dan ofisial TdS 2015 dilepas sekitar pukul 9.30 WIB dari pos Start di kawasan Lapangan Segitiga untuk melakukan pemanasan dengan mengelilingi kawasan kota lama yang ada di kota itu. Petugas Kepolisian setempat sempat menutup seluruh ruas jalan yang dilalui oleh rombongan selama satu jam, untuk mensterilkan lintasan agar aman dilalui serta mencegah terjadinya kecelakaan lalulintas akibat beberapa ruas jalan pada lintasan melalui kawasan permukiman padat penduduk.
Ruas jalan kembali dibuka sekitar pukul 10.30 WIB setelah seluruh rombongan sudah melewati perbatasan kota itu dengan Kabupaten Solok menuju Kabupaten Solok Selatan. (*)
Berita Terkait
Penggeledahan rumah terduga anggota Jamaah Islamiyah di Palu
Jumat, 19 April 2024 16:55 Wib
Aksi jelang putusan sengketa Pilpres
Jumat, 19 April 2024 16:51 Wib
Polri ungkap 8 tersangka JI Sulteng terlatih dan miliki jabatan
Jumat, 19 April 2024 15:27 Wib
Polisi terjunkan 2.700 personel amankan unjuk rasa di Monas
Jumat, 19 April 2024 11:21 Wib
Kejari Pasaman Barat tangkap mantan wali nagari Katiagan
Kamis, 18 April 2024 20:24 Wib
Polres Pasaman Barat tangkap tiga pengedar narkotika
Kamis, 18 April 2024 16:59 Wib
Densus tangkap tujuh anggota kelompok teroris JI di Sulteng
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Bareskrim usut laporan pengemudi arogan mengaku adik jenderal
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib