Chicago, (AntaraSumbar) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berbalik naik pada Jumat (Sabtu pagi WIB), setelah risalah pertemuan Federal Reserve September menunjukkan tidak akan segera menaikkan suku bunga.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik 11,60 dolar AS, atau 1,01 persen, menjadi menetap di 1.155,90 dolar AS per ounce.
Untuk minggu ini, emas berjangka naik 1,70 persen.
Menurut risalah pertemuan Fed September yang dirilis Kamis setelah pasar ditutup, The Fed menunda keputusan untuk menaikkan suku bunga pada September mengingat bahwa perkembangan gejolak ekonomi dan pasar keuangan global menimbulkan risiko penurunan terhadap prospek ekonomi AS.
Para analis mengatakan bahwa risalah pertemuan The Fed yang "dovish" dan penundaan kenaikan suku bunga telah mendukung emas, karena emas tidak mengenakan suku bunga.
Dolar AS juga sedikit melemah terhadap sebagian besar mata uang utama setelah risalah pertemuan The Fed "dovish", memberikan dukungan tambahan untuk emas berjangka pada Jumat.
Perak untuk pengiriman Desember bertambah 5,20 sen, atau 0,33 persen, menjadi ditutup pada 15,818 dolar AS per ounce, sementara platinum untuk pengiriman Januari naik 25,80 dolar AS, atau 2,70 persen, menjadi ditutup pada 981,40 dolar AS per ounce. (xinhua)
Berita Terkait
Tingkat hunian penginapan di Pariaman selama lebaran naik 29 persen
Kamis, 25 April 2024 14:40 Wib
Rupiah Senin pagi naik 45 poin menjadi Rp16.215 per dolar AS
Senin, 22 April 2024 9:13 Wib
Pertamina: Konsumsi BBM di Sumbar naik 44 persen saat Lebaran
Minggu, 21 April 2024 5:22 Wib
Hunian Hotel di Bukittinggi naik 100 persen saat Libur Lebaran
Sabtu, 20 April 2024 17:08 Wib
Harga emas Antam kembali naik jadi Rp1,345 juta per gram
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib
Rupiah Kamis pagi menguat 43 poin menjadi Rp16.177 per dolar AS
Kamis, 18 April 2024 9:15 Wib
Klasemen: Liverpool gagal geser Arsenal, Spurs naik ke posisi empat
Senin, 8 April 2024 6:22 Wib
KAI Sumbar prediksi jumlah penumpang naik 11 persen pada Lebaran 2024
Jumat, 5 April 2024 19:13 Wib