Rektor Baru Unand Belum Dilantik

id Rektor Baru Unand

Padang, (Antara) - Rektor baru terpilih Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Prof Tafdil Husni belum resmi dilantik oleh Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) dari rencana semula 23 November 2015.

"Hingga saat ini Prof Tafdil Husni belum menjadi rektor, informasi ini sekaligus meralat pemberitahuan Sabtu (21/11) lalu," kata Kepala Sub Bagian Humas dan Protokol Unand Eriyanty, di Padang, Selasa.

Eriyanty menyebutkan semula rektor baru akan dilantik pada 23 November 2015 dan jabatan rektor lama berakhir dua hari sebelumnya.

Namun karena belum adanya kepastian dan informasi lanjut dari Kemenristek jadwal tersebut batal hingga hari yang belum ditentukan.

Dengan demikian hingga sekarang status pucuk pimpinan Unand masih yang lama dengan rektor dan wakil rektor sebagai perwakilan beberapa kegiatan.

"Informasi tentang pemberitaan bahwa adanya penggantian semua elemen lembaga di Unand setelah rektor baru terpilih perlu diklarifikasi kembali," kata dia.

Yang dimaksud penggantian elemen ini hanya terdiri atas rektor bersama wakil rektor karena sesuai statuta baru yang menjadikan wakil pimpinan dipilih oleh pimpinan.

Dengan begitu bila rektor lama turun, wakil rektor lama pun berakhir tugasnya dengan catatan bila rektor baru sudah dilantik dan terpilih wakil rektor baru.

Artinya bila belum dilantik, baik rektor lama maupun wakil rektornya tetap melaksanakan tugas sebagaimana biasanya.

Disamping itu rektor baru juga tetap memiliki opsi untuk meneruskan atau mengganti wakil rektor tersebut.

"Hingga saat ini belum ada perubahan apapun pada nomenklatur pejabat struktural Unand," katanya.

Sementara itu salah satu akademisi di Unand, Badrul Mustofa berharap agar rektor menuntaskan penambahan beberapa sarana perkuliahan.

Sebab katanya, beberapa diantara ruang kuliah ada yang belum menggunakan pendingin ruangan sehingga pada saat perkuliahan mahasiswa dan dosen merasa kepanasan.

Sungguh aneh Unand yang berada di daerah perbukitan namun masih terasa panas saat berkuliah, ucapnya. (*)