KPU Pasaman Targetkan Partisipasi Pemilih 80 Persen

Lubuk Sikaping, (AntaraSumbar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pasaman menargetkan partisipasi pemilih di daerah itu pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015 sebanyak 80 persen.

"Target partisipasi yang ditetapkan oleh KPU pusat yakni 77,5 persen, dan KPU Pasaman menetapkan taret yang lebih tinggi dari pusat, yakni 80 persen. Kami yakin target tersebut dapat dicapai dengan upaya yang terus dilakukan melalui sosialisasi dan kegiatan semacamnya," kata Ketua KPU Pasaman Jajang Fadli di Lubuk sikaping, Rabu.

Ia menambahkan, sosialisasi dilakukan kepada berbagai lapisan masyarakat, baik terhadap pemilih pemula, pemuda dan organisasi kemasyarakat lainnya, salah satunya dengan pendekatan melalui kesenian tradisional.

Dalam kegiatan sosialisasi dan mengundang minat warga dalam menghadiri kegiatan tersebut, KPU menggelar kegiatan kesenian daerah seperti tari ronggeng, salung, randai, salung dangdut, dan sebagainya.

"Dengan kesenian tradisonal yang mengiringi sosialisasi, dinilai lebih efektif dalam mengumpulkan massa, dimana kemudian diharapkan dari massa yang terkumpul tersebut, nantinya akan menyeberluaskan informasi pentingnya menggunakan hak pilih pada masyarakat lain, dikecamatan masing-masing," katanya.

Ia menjelaskan, dipilihnya kesenian tradisional seperti ronggeng Pasaman, disebabkan kesenian tersebut selain menyuguhkan tarian, juga diisi dengan pantun yang dapat dijadikan cara mengajak masyarakat. Ini bertujuan agar dapat menggunakan hak pilih meraka dalam pilkada, sebab suara mereka akan menentukan nasib daerah ini lima tahun kedepan.

"Hak suara harus digunakan oleh masyarakat, sebab satu suara akan menentukan siapa pemimpin daerah ini lima tahun kedepan, sebab itu, masyarakat harus sadar dengan hal ini, dan jangan sampai golput, sebab hak mereka telah dijamin dalam peraturan yang ada," jelasnya.

Sebagai perbandingan target suara yang dicanangkan oleh KPU setempat, diyakini dapat tercapai, karena pada pemilihan legislatif lalu, pengguna hak pilih didaerah itu, mencapai 78 persen, sehingga target yang diusung untuk pilkada 2015 dirasa pihak kpu setempat cukup realistis.

Sehubungan dengan itu, KPU setempat juga mengharapkan partisipasi partai politik untuk mendorong kader dan simpatisannya ikut mencoblos.

Pilkada di daerah setempat menurut Divisi Logistik dan Anggaran Komisioner KPU Pasaman, Ajriaman kebutuhan surat suara sebanyak 191.748 lembar tersebut, berdasarkan jumlah pemilih yang ada dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yakni 186.760 jiwa ditambah 2,5 persen dari jumlah tersebut, sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sementara untuk DPTB-1 berjumlah 387 orang, sehingga jumlah pemilih di daerah tersebut menjadi 187.147 jiwa, dari tambahan jumlah DPT sebanyak 186.760 jiwa.

Surat suara tersebut nantinya akan dibagikan di 37 nagari, yang tersebar di 12 nagari, dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara mencapai 641 TPS. Selain itu, KPU juga mencetak sebanyak 2.000 surat suara untuk antisipasi jika terjadi pemilihan ulang di daerah itu. (*)