Sukabumi, 7/2 (Antara) - Puluhan tenaga kerja asing yang bekerja di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pulang ke negara asal mereka karena sudah habis masa kontrak dan izin tinggal selama menjadi pekerja.
"Sejak awal tahun sudah ada 63 TKA yang pulang ke negaranya, mayoritas dari Tiongkok dan Korea," kata Kepala Seksi Penyediaan dan Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sukabumi Tatang Arifin di Sukabumi, Minggu.
Menurutnya, TKA tersebut bekerja di berbagai bidang usaha, namun mayoritas berasal dari perusahaan garment.
Di Kabupaten Sukabumi jumlah TKA sebanyak 346 orang baik berasal dari Asia dan Eropa. Tetapi, untuk saat ini mayoritas berasal dari Tiongkok dan Korea karena investor kebanyak berasal dari kedua negara tersebut.
Dari jumlah tersebut ada 231 TKA yang memiliki pekerjaan tidak hanya di Kabupaten Sukabumi, tetapi juga di daerah lain sehingga mereka tidak selalu menetap di Sukabumi. Namun demikian, TKA seperti itu wajib melapor ke pihaknya untuk didata, mulai dari izinnya hingga tujuan kedatangannya, jangan sampai visa yang digunakan untuk wisata.
"Hingga Februari ini ada 11 TKA baru yang datang ke Kabupaten Sukabumi mereka berasal dari Tiongkok, Taiwan dan Korea. Dari hasil pendataan mereka bekerja di perusahaan garmen dan lain-lain sebagai tenaga ahli," tambahnya.
Tatang mengatakan dari pendataan yang dilakukan, jumlah TKA terbesar berada di perusahaan pembuatan sepatu yang mempekerjakan sebanyak 193 orang, mayoritas berasa dari Tiongkok dan Korea.
Tetapi, pihaknya memperketat dalam penggunaan TKA di setiap perusahaan, untuk mencegah membludaknya TKA di setiap perusahaan sehingga akan mengurangi jatah atau lowongan pekerjaan bagi warga pribumi khususnya Kabupaten Sukabumi.
"Maka dari itu, setiap TKA yang datang minimal harus sebagai tenaga ahli. Jangan sampai TKA yang dikerjakan hanya disimpan sebagai buruh kasar," katanya.*
Berita Terkait
Pergub Angkutan Daring Sumbar Fokus Roda Empat, Belum Sentuh Ojek
Selasa, 12 Desember 2017 13:52 Wib
Polres Solok Beri Penghargaan Tiga Babinkamtibmas Berprestasi
Senin, 9 Oktober 2017 13:46 Wib
Nine Hotspots Detected in Jambi
Jumat, 15 September 2017 16:19 Wib
Pesisir Selatan Anggarkan Rp1,7 Miliar untuk Menormalisasi Sungai Penyebab Banjir
Kamis, 7 September 2017 17:42 Wib
Duplikat Bendera Pusaka Dikirab dengan Kereta Kencana Ki Jaga Raksa
Kamis, 17 Agustus 2017 19:15 Wib
Pedagang Bendera Musiman Bermunculan Jelang Perayaan Kemerdekaan
Kamis, 10 Agustus 2017 12:20 Wib
Pemkot Solok Peroleh Bantuan Tiga Unit Alsintan
Rabu, 9 Agustus 2017 22:18 Wib
BPJS-Ketenagakerjaan Bentuk Agen Desa Sadar Jaminan Sosial
Selasa, 8 Agustus 2017 13:24 Wib