Gubernur : Hilangkan Euforia Kemenangan Dan Fokus Bekerja

id Gubernur Sumbar

Gubernur : Hilangkan Euforia Kemenangan Dan Fokus Bekerja

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (Antara Sumbar)()

Padang, 13/2 (Antara) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno meminta agar euforia kemenangan dalam Pemilu Gubernur 9 Desember 2015 segera dihilangkan dan mulai fokus untuk kerja membangun daerah ke depan.

"Sekarang, semua potensi harus disatukan agar pembangunan daerah bisa maksimal," katanya pada serahterima jabatan Gubernur Sumbar dari Pj gubernur Reydonnyzar Moenek kepada pasangan gubernur terpilih Irwan Prayitno-Nasrul Abit di Aula Gubernuran di Padang, Sabtu.

Menurutnya, tugas berat sudah menanti setelah serahterima jabatan tersebut, salah satunya penanggulangan bencana banjir dan longsor yang terjadi di sejumlah kabupaten dan kota di daerah itu.

"Besok, kita langsung ke lokasi bencana," katanya usai acara.

Ia juga mengapresiasi prestasi Pj gubernur Reydonnyzar Moenek selama memimpin Sumbar enam bulan terakhir.

"Pak Reydonnyzar telah berhasil melakukan percepatan pembangunan Masjid Raya Sumbar, mendorong peningkatan Realisasi APBD 2015, serta percepatan penetapan APBD provinsi dan kabupaten/kota," katanya.

Donny Moenek menurutnya juga berhasil melakukan pengembangan Kawasan Mandeh dan melakukan langkah strategis dalam penyelesaian Hunian Tetap (Huntap) Mentawai.

"Kita sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan untuk kemajuan Sumbar ini," katanya.

Sementara itu Reydonnyzar Monek mengingatkan masyarakat Sumbar untuk menghilangkan perbedaan yang terjadi selama Pemilihan Gubernur, dan kembali bersatu guna membangun daerah ke depan.

"Jadikan serahterima jabatan gubernur ini sebagai titik balik untuk bersatu mendukung pemimpin terpilih dalam membangun daerah," katanya yang hari ini kembali pada jabatan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

serahterima jabatan gubernur Sumbar tersebut ikut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), DPRD Sumbar, 19 bupati dan wali kota serta tokoh masyarakat Sumbar.