Dolar Melemah Terhadap Euro dii Tengah "Bailout" Yunani

id Dolar

Dolar Melemah Terhadap Euro dii Tengah "Bailout" Yunani

Dolar. (Antara) ()

New York, (Antara Sumbar) - Kurs dolar AS melemah terhadap euro di perdagangan New York pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena para investor mengkaji kesepakatan "bailout" atau dana talangan baru untuk Yunani.

Para menteri keuangan dari 19-negara zona euro telah menyiapkan sebuah perjanjian di Brussel dengan Yunani pada Rabu pagi, setelah pertemuan 11 jam yang digambarkan sebagai "terobosan besar" untuk memulai penghapusan utang dan membuka dana talangan tunai lebih dari 10 miliar euro bagi Yunani.

Yunani membutuhkan dana talangan mendesak untuk membayar miliaran euro dalam bentuk pinjaman kepada Bank Sentral Eropa (ECB) dan Dana Moneter Internasional (IMF) yang jatuh tempo pada Juni dan Juli.

Para analis mengatakan penghapusan utang Yunani dianggap sebagai positif bagi euro. Mata uang bersama itu naik hampir 0,2 persen terhadap greenback selama sesi Rabu.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,19 persen menjadi 95,391 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1163 dolar dari 1,1148 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,4715 dolar dari 1,4635 dolar. Dolar Australia naik ke 0,7201 dolar dari 0,7176 dolar.

Dolar dibeli 110,14 yen Jepang, lebih tinggi dari 110,00 yen pada sesi sebelumnya. Dolar jatuh ke 0,9905 franc Swiss dari 0,9928 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,3042 dolar Kanada dari 1,3146 dolar Kanada. (*)