Presiden Diharapkan Takbiran di Padang

id jokowi, takbiran, padang

Presiden Diharapkan Takbiran di Padang

Presiden Joko Widodo. (ANTARA FOTO)

Padang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, mengharapkan Presiden RI Joko Widodo bisa melaksanakan takbiran dan Sholat Idul Fitri di daerah itu.

"Kami telah persiapkan semua. Mudah-mudahan presiden bisa takbiran di sini juga," kata Sekretaris Provinsi Sumbar, Ali Asmar di Padang, Kamis.

Ia menambahkan, rencana takbiran di Sumbar itu memang belum bisa dipastikan, tergantung jadwal presiden dan faktor keamanan. Namun, kedatangan presiden untuk Sholat Idul Fitri di Masjid Raya Sumbar sudah hampir bisa dipastikan.

"Kedatangan presiden ini tentu menjadi harapan kita bersama juga," ujarnya.

Menurutnya, finalisasi persiapan kedatangan presiden akan digelar rapat dengan seluruh pihak terkait pada Jumat (24/6).

Sebelumnya, semenjak dilantik, Presiden Jokowi telah dua kali mengunjugi Sumbar. Pertama pada 10 Oktober 2015 lalu. Ketika itu, Presiden mengunjungi kawasan wisata Mandeh, hunian tetap di Mentawai, dan BPTU Padang Mangateh, Limapuluh Kota.

Kemudian yang kedua kalinya, Presiden Jokowi kembali kunjungi Sumbar pada 11 hingga 12 April 2016 untuk menghadiri beberapa rangkaian kegiatan, di antaranya membuka Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2016 di Mako Lantamal II dan peresmian monumen perdamaian di Pantai Muaro Lasak, Padang.

Jika pada Idul Fitri mendatang Presiden Jokowi benar-benar hadir di Padang, artinya sudah tiga kali presiden ke Sumbar semenjak dilantik. Di Sumatera, hanya Provinsi Aceh yang lebih banyak dikunjungi presiden sejak menjabat yaitu empat kali.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit sebelumnya mengatakan, pada kunjungan presiden ke Sumbar, tentu akan ada pembicaraan terkait sejumlah hal, salah satunya adalah rencana pembangunan jalan Kambang Kabupaten Pesisir Selatan ke Muaro Labuah Kabupaten Solok Selatan yang terkendala hingga saat ini, karena harus melewati Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).

"Mudah-mudahan nanti ada solusi untuk kelanjutan pembangunan jalan ini, karena pengaruhnya sangat positif untuk perekonomian daerah," sebutnya. (*)