Ombudsman: Belum Ada Pengaduan Terkait PPDB Daring

Padang, (Antara Sumbar) - Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) menyatakan belum menerima pengaduan terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dalam jaringan (daring) di Kota padang.

"Belum ada pengaduan dari masyarakat terkait PPDB daring yang telah dilaksanakan mulai dari 22 hinga 27 Juni 2016, tapi kami masih menunggu jika ada masyarakat yang melapor," kata Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sumbar, Adel Wahidi di Padang, Rabu.

Ia mengatakan masyarakat jangan ragu jika menemukan indikasi adanya kecurangan ataupun adanya kerugian berupa pungutan ataupun bentuk yang lainnya seperti diskriminasi atau kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh penyelenggara PPDB daring.

Kemudian, katanya menambahkan seperti tahun sebelumnya kemungkinan akan muncul pengaduan ketika pendaftaran ulang ke sekolah, karena ada kemungkinan beberapa sekolah melakukan pungutan terkait pedaftaran ulang.

"Kami terus pantau pada saat pendaftaran ulang, karena biasanya terdapat pengaduan ketika pendaftaran ulang," kata dia.

Katanya menambahkan bahwa tahun sebelumnya terdapat pengaduan mengenai pendaftaran ulang, dimana sekolah mengancam akan menggeser siswa yang telah diterima jika tidak membayar pungutan berupa pembayaran seragam dan sebagainya.

Pendaftaran ulang bagi siswa yang telah diterima pada SMP, SMA, dan SMK negeri yang menyelenggaran PPDB daring dilaksanakan mulai dari 29 hingga 30 Juni 2016.

"Pendaftaran ulang hari pertama ini belum terdapat pengaduan, kita masih menunggu laporan hingga berakhirnya pelaksanaan PPDB daring tahap II," kata dia.

PPDB daring tahap II akan dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2016, serta penguman hasil dan pendaftaran ulang pada 2 Juli 2016.

Sementara itu Kepala UPT P2DAPODIK dan TI disdik Kota Padang, Syuhadi mengatakan pelaksanaan PPDB daring tahap I tidak terdapat kendala.

"Semuanya berjalan dengan lancar dan sesuai dengan petunjuk teknis yang sebelumnya telah disampaikan dan disosialisasikan," ujarnya. (*)