Lubuk Sikaping, (Antara Sumbar) - Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Herjon C. M Panggabean mengatakan pihaknya telah menyerahkan sebanyak 315 sertifikat Proyek Nasional Agraria (Prona) dari 1.200 sertifikat yang diajukan.
"Sejak Januari 2016 kita sudah menyerahkan sertifikat prona sebanyak 15 kali. Hal ini untuk mempercepat sampai di tangan warga tanpa harus menunggu selesai dulu semuanya," kata dia di Lubuk Sikaping, Selasa.
Dengan pola ini pihaknya menyerahkan sertifikat prona kepada penerima hampir setiap minggunya.
"Kita optimistis sebanyak 1.200 sertifikat ini dapat selesai dibagikan sesuai waktu yang telah ditentukan. Dengan begini kita juga semangat dan terpacu untuk menyelesaikannya," kata dia.
Penyerahan dengan turun ke lapangan, pihaknya berkesempatan bertemu langsung dengan masyarakat untuk menyerap aspirasi dengan meninjau langsung wilayah kerja BPN Pasaman.
"Minggu depan kita akan menyerahkan sertifikat prona untuk wilayah Binjai Nagari Tigo Nagari. Sebelumnya kita juga telah menyerahkan 30 sertifikat di Nagari Aia Manggih pada Selasa (19/7) dan 23 sertifikat di Nagari Ladang Panjang pada Kamis (21/7)," ujarnya.
Dengan segera menyerahkan sertifikat yang telah selesai maka dapat membuat masyarakat yakin bahwa untuk menerbitkan sertifikat prona ini tidak rumit dan lama.
Pelayanan prona ini, kata dia, dimulai dari proses penyuluhan, pengukuran tanah, pengesahan hingga penyerahan sertifikat tersebut.
Dalam proses pengeluaran sertifikat pihaknya selalu memeriksa alas haknya terlebih dahulu, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dengan sertifikat yang pernah terbit sebelumnya.
Kemudian selalu ditekankan bahwa pembuatan sertifikat prona ini tidak dipungut biaya atau gratis, karena sudah dianggarkan oleh pemerintah pusat melalui dana Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (APBN). (*)
Berita Terkait
Bawaslu Pasaman Barat evaluasi panwaslu kecamatan "existing" untuk Pilkada
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib
Balitbangda Pasaman Barat pelajari pembuatan gula merah dari sawit
Jumat, 26 April 2024 14:16 Wib
Pelayanan paspor kembali dibuka di Pasaman Barat
Kamis, 25 April 2024 18:41 Wib
Pemkab Pasaman Barat gandeng Balitbang propinsi pelajari pembuatan gula merah dari sawit
Kamis, 25 April 2024 18:39 Wib
KPU Pasaman Barat buka pendaftaran bagi 55 PPK Pilkada Serentak 2024
Kamis, 25 April 2024 18:37 Wib
Kejati Pasaman Barat memusnahkan barang bukti 31 perkara pidana umum
Kamis, 25 April 2024 9:09 Wib
Kemenkumham Sumbar ikuti diskusi publik Naskah Akademik Ranperda DPRD Pasaman
Rabu, 24 April 2024 19:54 Wib
Kejari Pasaman Barat nilai perkara pencabulan persoalan serius dan harus ada penanganan
Rabu, 24 April 2024 18:14 Wib