AS Dukung Program Pengelolaan Lingkungan Indonesia

id Pengelolaan, Lingkungan, Indonesia

Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Brian McFeeters mengatakan bahwa negaranya konsisten mendukung program pengelolaan lingkungan yang diterapkan di Indonesia.

"Sejatinya apa yang telah diterapkan di Indonesia memiliki persamaan dengan pengelolaan di AS, tinggal saja penyamaan persepsi," ujarnya usai menjadi pembicara di Universitas Andalas (Unand) Padang, Selasa.

Dia menyebutkan dukungan ini sepenuhnya dilakukan dengan jalinan kerja sama dan berbagai sosialisasi tentang pengelolaan lingkungan yang efektif.

Menurutnya AS melalui kedutaan, konsulat dan organisasi seperti USAID cukup konsisten ikut terjun dalam hal pengelolaan lingkungan. Sebagai contoh program pengelolaan sampah terpadu atau penanaman pohon, pemerintah AS secara khusus membantu dalam hal penyuluhan dan teknologi.

Disamping itu melalui USAID, pihaknya telah melakukan penguatan dalam bidang pendidikan, sosial dan budaya sebagai faktor penunjang pengelolaan lingkungan.

"Sebagai gambaran sosialisasi terkait daur ulang sampah dapat memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan sampah dengan syarat layak didaur ulang," tambahnya.

Dalam hal ini, sebutnya pihaknya telah melakukan adopsi teknologi daur ulang sampah di AS kepada masyarakat Indonesia yang hasilnya dapat dirasakan.

Selain itu menurut pengamatannya pihak AS juga rutin menginisiasi penguatan program lingkungan seperti konservasi hayati dan sebagainya.

"Ke depan peranan ini akan berkelanjutan dan hasilnya dirasakan, kata dia.

Dia menambahkan saat ini isu lingkungan menjadi prioritas di AS. Atas dasar inilah pemerintah AS terus memperkuat dari waktu ke waktu. Salah satunya melalui program sosialisasi dan penyuluhan tentang lingkungan di beberapa instansi.

Sementara itu salah satu mahasiswa Unand, Anita berharap kegiatan AS di Sumbar seperti Pacific Partnership dapat mempercepat kemajuan pengelolaan lingkungan selain kemajuan pengelolaan juga kemajuan dalam hal mitigasi bencana.

Menurutnya pengalaman penanggulangan bencana dan pengelolaan lingkungan di AS dapat membantu pemerintah lokal untuk menyiapkan inovasi dalam mitigasi tersebut. (*)