Pemkab Solok akan Kembangkan Wisata Agro dan Edukasi

id wisata, agro, edukasi

Arosuka, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat (Sumbar), akan mengembangkan wisata agro dan edukasi karena daerah itu dinilai mempunyai potensi agrowisata yang besar.

"Melihat wilayah Kabupaten Solok yang strategis dan kaya potensi agro, maka selanjutnya kami berencana mengembangkan konsep wisata ini," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Solok, Alfajri di Arosuka, Rabu.

Ia menambahkan ke depan pihaknya akan melakukan kerja sama dengan lembaga-lembaga penilitian dan pengembangan pertanian yang ada di daerah Solok.

"Nanti kita akan melakukan kerjasama dengan beberapa balai, seperti Balai Pengkajian Tekologi Pertanian (BPTP) Sumbar di Sukarami dan Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika (Balitbu) Aripan," terangnya.

Menurutnya pengembangan ini dilakukan guna memberikan pilihan baru bagi wisatawan. Sebab, Solok tidak hanya memiliki wisata alam, akan tetapi juga wisata edukasi yang dikemas dalam bentuk agrowisata.

Ia menyebutkan selanjutnya pemerintah berharap Solok bisa menjadi destinasi utama yang dituju oleh para wisatawan, baik dari dalam maupun luar daerah.

"Kami berharap Solok dapat menjadi tujuan wisata bagi para wisatawan, bukan hanya sekedar mampir, untuk itu kami akan mempersiapkan segala sarana dan prasarana penunjang," ujarnya.

Senada Bupati Solok, Gusmal mengatakan pihaknya akan berupaya melakukan beberapa pengembangan pada wilayah-wilayah yang memiliki potensi dalam bidang pariwisata.

Menurut dia hal ini dilakukan karena daerah Solok memiliki banyak potensi wisata, baik itu wisata alam, wisata agro maupun wisata budaya.

"Ke depanya kabupaten Solok akan mengelompokkan destinasi wisata menjadi 3 bagian, yaitu kawasan Danau Kembar dan sekitarnya, kawasan taman hutan kota terpadu di Arosuka dan kawasan Singkarak hingga Puncak Gagoan di Junjung Sirih," katanya. (*)