Konjen Jepang Resmikan Laboratorium Bahasa UBH

Padang, (Antara Sumbar) - Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Medan Hirofumi Morikawa meresmikan Laboratorium Bahasa dan Studio Sulih Suara Sastra Jepang di Universitas Bung Hatta (UBH) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu.

Laboratorium dan Studio Sulih Suara itu bantuan Hibah Grassroots Kebudayaan dari Pemerintah Jepang melalui Konjen Jepang di Medan yang tertuang dalam penandatangan kontrak kerja sama The Project for the Improvment of Japanese Language Learning Equitment of Bung Hatta University pada Februari 2016.

Peresmian juga dihadiri Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah SP, Sekretaris Badan Pengurus Yayasan Pendidikan Bung Hatta Hasnul Fikri, dan para pejabat di UBH.

Konjen Jepang Hirofumi Morikawa menyampaikan apresiasi dan bangga kepada UBH yang selama proses pembuatan Laboratorium Bahasa dan Studio Sulih Suara ini selalu berkoordinasi dan melaporkan tiap langkahnya serta sangat transparan.

Dengan adanya bantuan pendidikan ini dapat membantu meningkatkan minat pelajar dan mahasiswa dalam belajar bahasa dan kebudayaan Jepang, tambahnya.

"Semua fasilitas yang diberikan ini diharapkan dapat dijaga dengan baik dan dimanfaatkan secara maksimal dalam meningkatkan sumber daya manusia di Sumbar serta semakin mempererat hubung persahabatan antara Jepang dan Indonesia yang telah lama terjalin," ujar dia.

Sedangkan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengungkapkan rasa bangganya dengan hadirnya Laboratorium Bahasa dan Studio Sulih Suara ini dan sangat diharapkan membantu proses pembelajaran yang tidak hanya di UBH secara khusus namun untuk perguruan tinggi lainnya di Padang dengan saling bersinergi.

"Fasilitas yang diberikan oleh pemerintah Jepang ini dapat membantu peningkatan kualitas mahasiswa dan kemajuan pendidikan serta terus menjalin kerja sama antara UBH dengan Pemerintah Jepang, Kota Padang dan Provinsi Sumbar," sebutnya.

Sementara itu Rektor UBH Niki Lukviarman mengucapkan terima kasih kepada Konjen Jepang di Medan yang telah memberikan Laboratorium Bahasa Dan Studio Sulih suara untuk jurusan Sastra Jepang UBH.

Menurut dia, semua yang diberikan itu berkat kerja keras berbagai pihak termasuk dukungan dari Yayasan Pendidikan Bung Hatta dalam meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di UBH.

Ia menjelaskan UBH telah lama menjalin kerja sama dengan pemerintah Jepang dan dengan berbagai perguruan tinggi di Jepang seperti Sonoda Women's University dan Gifu University.

"Kerjasama ini dalam rangka memperkuat jaringan kerja sama dan sesuai dengan visi UBH menjadi perguruan tinggi unggul dan bermartabat menuju universitas berkelas dunia," ujarnya.

Bantuan Laboratorium Bahasa Dan Studio Sulih ini, lanjutnya, dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi mahasiswa dan lulusan sehingga dapat bersaing dalam menghadapi pasar bebas terutama Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Dengan adanya laboratorium ini dapat memotivasi untuk terus meraih prestasi dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya demi kemajuan jurusan khususnya dan institusi ini yang sama-sama kami banggakan," tambahnya. (*)