Tak Miliki Biaya Berobat Anaknya, Basrul Harap Bantuan Pemerintah

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Seorang warga Nagari (Desa Adat) Kubang Panjang, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat mengharapkan bantuan dari pemerintah setempat dalam membiayai pengobatan anaknya Anasrullah (15) yang tak kunjung sembuh dari penyakit yang diderita.

"Kami sangat berharap pihak pemerintah dapat berikan bantuan untuk biaya pengobatan anak kami," kata Basrul (64) di Pulau Punjung, Rabu.

Menurutnya Anasrullah saat ini hanya melakukan perawatan dengan meminta bantuan para normal, karena bila selalu dibawa ke rumah sakit ia sudah tidak memiliki biaya untuk kebutuhan selama di RSUD.

Ia menceritakan saat ini berat badan anaknya hanya 15 kilogram, kondisi tersebut sangat tidak wajar jika dibandingkan dengan anak seumuran Anasrullah yang saat ini sudah duduk di bangku SMP.

"Saya bingung dengan penyakit yang diderita anak saya, sebab pihak rumah sakit juga tidak dapat menjelaskan," ujarnya.

Ia mengatakan terakhir putra bungsunya itu sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dari Minggu malam (13/11) sampai Kamis (17/11).

Selama menjalani perawatan, lanjutnya jenis penyakit yang diderita Anasrullah tidak ditemukan pihak dokter.

"Setelah dirawat selama tiga hari saya membawanya pula karena juga sudah mendapat izin dari dokter yang menangani," ujarnya.

Ia juga tidak menampik selama menjalankan perawatan anaknya tidak tidak mengalami perubahan, misalnya saat Anasrullah demam tinggi dan kejang-kejang.

Ia menyebutkan Anasrullah yang berobat menggunakan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) selama di RSUD hanya mendapat obat penurun panas dan obat suntik.

"Walau kami pasien BPJS, pelayanan pihak RSUD cukup baik, hanya saja obat yang diberikan hanya itu-itu saja, padahal kondisi anak saya sangat lemah dengan badan yang kurus dan selera makan juga tidak ada," tambahnya. (*)