Pasar Inpres II dan IV Pasar Raya Padang Selesai 31 Desember

Padang, (Antara Sumbar) - Pengerjaan Pasar Inpres II dan IV Pasar Raya, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) ditargetkan selesai 100 persen maksimal 31 Desember 2016 dan dapat beroperasi sempurna awal 2017.

"Pengerjaan keseluruhan berjalan lancar sesuai waktu yang ditargetkan dan saat ini tinggal tahap penyelesaian akhir," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi (Disperindagtamben) Kota Padang, Hendrizal Azhar di Padang, Senin.

Ia mengatakan dengan selesainya pengerjaan Pasar Inpres II dan IV tersebut, maka bangunannya sudah dapat difungsikan dalam kegiatan jual beli pasar.

Untuk Inpres II, katanya, mulai dari basement hingga lantai empat sudah bisa diisi.

"Nanti lantai empat akan dijadikan kantor bagi urusan pasar seperti terkait tata tertib dan pendapatan," katanya.

Terkait selesainya Pasar Inpres II dan IV itu, Kepala Dinas Pasar Kota Padang, Endrizal mengatakan pada minggu terakhir Desember 2016, kantor Dinas Pasar akan pindah ke Inpres II dan pedagang juga harus melakukan hal serupa.

Ia menjelaskan pada awal 2017, diharapkan pedagang benar-benar menempati Inpres II dan IV sehingga dapat tertata rapi termasuk para pedagang yang sebagian besar biasa berjualan di Jalan Sandang Pangan ikut pindah.

"Jadi nanti Jalan Sandang Pangan tidak lagi padat akibat pedagang yang berjualan dan kawasan itu lebih tertata serta dapat dilalui lagi oleh kendaraan," katanya.

Ia menambahkan setelah pindah ke Inpres II dan IV, pada Maret 2016 pedagang yang tersisa akan dipindahkan ke Inpres III.

Sementara itu anggota Komisi II DPRD Kota Padang, Jumadi meminta pemerintah setempat benar-benar dapat merealisasikan target pengoperasian Pasar Inpres tersebut secara optimal pada 2017.

Menurutnya, DPRD dan pemerintah setempat sudah menargetkan Pasar Inpres I, II dan IV dapat dioperasionalkan secara optimal 2017, dan hendaknya benar-benar terealisasi.

Kemudian untuk Inpres III, katanya, akan dilanjutkan pembangunan dalam tahun jamak tahun kedua pada 2017 tersebut.

Ia menjelaskan pembangunan kembali Pasar Raya Padang secara keseluruhan memang merupakan kebutuhan yang sangat mendesak bagi masyarakat daerah itu dan pembangunan tersebut merupakan syarat mutlak dalam mengembalikan fungsi kota sebagai pusat perdagangan regional.

"Dalam pelaksanaannya nanti pemerintah diharapkan juga memperhatikan masukan dan keinginan para pedagang," ujarnya.

Apalagi, katanya, pengoperasian Pasar Inpres juga terkait percepatan pembangunan sarana prasarana perdagangan kota dan sentra ekonomi yang masuk dalam salah satu skala prioritas pembangunan 2017. (*)