Gebrakan 10 Bulan Duet 'Duo Rajo' Bangun Dharmasraya

id #Dharmasraya membangun#sutan riska

Gebrakan 10 Bulan Duet 'Duo Rajo'  Bangun Dharmasraya

Bupati Sutan Riska bersama Wakil Bupati Amrizal (c)



Dharmasraya Baru 10 bulan memimpin Kabupaten Dharmasraya, pasangan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan telah berhasil membuat gebrakan dan terobosan dalam membangun Bumi Cati Nan Tigo Kabupaten Dharmasraya.

Dalam pemaparan yang disampaikan oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan, dimana pada awal tahun 2017 pemerintah berhasil merealisasikan progran dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam APBD 2016.

APBD 2016 mencapai Rp.981, 210 M, yang dialokasikan untuk membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pemerintahan umum, urusan pertanian serta urusan lainnya,tegas Bupati.

Pada urusan infrastruktur, kata bupati, pemerintahannya lebih mengarahkan pada pembangunan dan peningkatan sarana jalan dan jembatan serta sarana pemerintahan.

Selama tahun 2016 telah terdapat peningkatan jalan mantap sepanjang 70 KM, dan pembangunan jembatan sebanyak 5 unit, disamping itu telah dilakukan pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat,bebernya.

Melalui dana Provinsi maupun Pusat, kata Bupati, di Tahun 2016 juga telah dirampungkan pembangunan jembatan Batu Rijal dan dimulainya pembangunan jembatan Sungai Dareh yang pendanaannya berasal dari pemerintah pusat.

Bidang Pendidikan : Hapuskan Uang Komite (Tidak Ada Pungutan Biaya Apapun Disekolah

Untuk Bidang Pendidikan, dilanjutkan Bupati, dimana pemerintahannya menitik beratkan pada peningkatan kualitas mutu pendidikan yang dimulai dari peningkatan kualitas para pendidik, peningkatan layanan pendidikan serta pembangunan sarana dan prasarana pendidikan.

Pada tahun 2016 kita sudah membangun beberapa unit sekolah baru yakni SMA 4 unit SMK 2 unit serta Sekolah Dasar 2 unit disamping melakukan rehabilitasi terhadap ruang belajar atau ruang kelas,jelasnya.

Bahkan kata Bupati, diakhir tahun 2016 kami juga telah mengeluarkan kebijakan tentang sekolah gratis dimana pada layanan pendidikan diseluruh tingkatan baik SD maupun SLTP tidak dibenarkan melakukan pemungutan dalam bentuk apapun.

Mungkin selama ini kita mengenal iuran komite maka segala bentuk iuran tersebut telah kami hapus dan kami menggantikannya dalam bentuk bantuan khusus operasional sekolah yang dianggarkan dalam APBD Tahun 2017, dimana untuk TK sebesar Rp.25.000.000,- Sekolah Dasar kita alokasikan sebanyak Rp.50.000.000,- untuk SLTP kita alokasi sebesar Rp.75.000.000,- dengan demikian masyarakat dalam hal ini orang tua murid tidak terbebani lagi untuk kelanjutan pendidikan anak-anaknya,tandasnya.

Bidang Kesehatan

Dalam bidang kesehatan telah di bangun labor cuci darah, jadikan Labkesda lulus akreditasi dan lanjutkan pembangunan RSUD yang terbengkalai.

Dalam 10 bulan pengabdian yang diamanahkan oleh masyarakat Dharmasraya, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Wakil Bupati Amrizal Dt Rajo Medan juga telah mengupayakan dan melakukan terobosan dibidang kesehatan.

Dalam penyampaian Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengatakan bahwa pemerintahannya telah melakukan pembenahan-pembenahan terutama dalam layanan kesehatan dengan cara meningkatkan kemampuan tenaga-tenaga medis dan non medis serta meningkatkan sarana prasarana kesehatan, penyediaan obat di Puskesmas dan penyediaan alat-alat labor.

"Di RSUD Sungai Dareh, kami berupaya meningkatkan kualitas pelayanan, melalui peningkatan kualitas tenaga medis maupun peningkatan sarana prasarana antara lain peningkatan ketersediaan air, penambahan beberapa unit layanan, menjadikan Labor Kesehatan Daerah (LABKESDA) lulus akreditasi dari lembaga akreditasi Kementerian Kesehatan RI dan terakhir kita menyediakan layanan Hemodialisa dengan demikian kegiatan cuci darah telah dapat dilayani di Rumah Sakit Sungai Dareh,"tegasnya.

Selain itu, kata Bupati, pemerintahannya juga akan melanjutkan pembangunan RSUD Sungai Dareh yang telah lama terbengkalai. Dimana saat ini, ia bersama wakil dan jajaran pemerintahan Dharmasraya berusaha sekuat tenaga untuk terus mencari anggaran ke pusat dan provinsi agar RSUD Dharmasraya yang menjadi kebanggaan Dharmasraya bisa dilanjutkan.

Bidang Pemerintahan Nagari

Dipilih dan diamanahkan oleh masyarakat Dharmasraya, tidak disia-siakan oleh pasangan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan yang saat ini menjadi pemimpin Kabupaten Dharmasraya.

Bukti nyata yang dilakukan oleh Pemerintahan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan untuk masyarakat nagari yakni dengan menggelontarkan dana nagari hingga genap Rp 2 Miliar pernagari.

"Kita telah menggenapkan dana nagari melalui anggaran APBD 2017 hingga pernagari mendapat suntikan dana Rp 2 Miliar, dari pusat dan APBD,"jelasnya.

Kata Bupati, kebijakan ini dilakukan sesuai dengan amanat Undang-Undang daerah yang mana dituntut untuk pemerintah daerah mengalokasinya 10 persen untuk nagari.

"Angka rasional 10 persen tersebut telah kita penuhi pada APBD 2017 yang kesemuanya itu adalah untuk mempercepat pembangunan di Nagari,"tegasnya.

Adapun kebijakan yang pemerintah lakukan, kata Sutan Riska Tuanku Kerajaan yakni pada APBD Tahun 2017 telah juga di alokasikan dana untuk Nagari sebesar Rp. 101.000.000.000,- lebih yang bersumber dari APBD Kabupaten sebesar Rp 56.000.000.000,- dari APBN sebesar Rp.45.000.000.000,-.

"Dengan demikian alokasi dana untuk nagari di tahun 2017 rata-rata sebesar Rp.2.000.000.000,- pernagari,"tegasnya.

Disamping itu juga, kata Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan umum juga telah melahirkan berbagai kebijakan antara lain dengan pelaksanaan pemilihan wali nagari serentak pada 43 Nagari pada tanggal 20 Oktober 2016 dan pelantikannya juga telah dilakukan tanggal 8 Desember 2016, yang kami lanjutkan dengan pemekaran jorong dalam bentuk perubahan Ranperda Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Penataan Nagari dimana pada saat ini telah bertambah 201 Jorong dengan demikian saat ini kita telah memiliki 461 Jorong.

"Dengan kebijakan demikian akan mendekatkan pelayanan pada masyarakat dan pemerataan pembangunan di nagari,"tandasnya.

Pengelolaan Keuangan

Gebrakan dan terobosan yang dilakukan oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan yang baru 10 bulan mengabdi tidak hanya dalam bidang pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainya.

Sutan Riska dan Amrizal Dt Rajo Medan juga berhasil mengukir sejarah baru bagi Dharmasraya sejak pemekaran 2004 lalu, dimana dalam pengelolaan keuangan pemerintah Dharmasraya dibawah kepemimpinan duo rajo ini berhasil mempersembahkan WTP pertama bagi Dharmasraya. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan

Ia mengatakan dimana dalam pengelolaan keuangan daerah kami juga telah melakukan pembenahan dengan mempedomani standar pengelolaan keuangan daerah yang diwujudkan dalam bentuk penyusunan dan penyampaian laporan keuangan daerah yang diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan.

Hasil audit BPK terhadap APBD tahun 2015 telah mendapatkan hasil yang sangat baik dimana kita telah memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian, opini BPK tersebut adalah pertama kali kita peroleh semenjak pemekaran,tegasnya.

Kata Bupati, atas prestasi yang telah dilakukan oleh pemerintaha Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan, pemerintah pusat juga telah memberikan bonus dalam bentuk dana insentif daerah sebesar Rp.51.000.000.000,- yang merupakan tambahan pendapatan daerah pada APBD 2017.

Kita berharap dengan kerjasama OPD yang baru, kedepan kita akan mempertahankan raihan ini,tandasnya.

Bidang Dukcapil dan Catatan Sipil

Tak pernah berhenti dan lelah untuk melakukan yang terbaik untuk Kabupaten Dharmasraya, pasangan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan di 10 bulan mengabdi ini juga telah melakukan gebrakan dibidang pelayanan kependudukan dan catatan sipil.

Seperti yang disampaikan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dimana untuk bidang kependudukan dan catatan sipil. Pemerintah Kabupaten Dharmasraya telah menyempurnakan dan meningkatkan pelayanan pada masyarakat dengan program kongkrit yakni adanya perbaikan kualitas pelayanan kependudukan dan catatan sipil pada dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat melalui Pelayanan Administrasi Terpadu yang ditetapkan pada 11 Kecamatan.

"11 Kecamatan saat ini telah ditetapkan pelayanan administrasi terpadu," bebernya.

Bidang Pertanian

Dibidang pertanian, kata Bupati, pemerintah telah memanjakan petani dengan banyak bantuan yang diberikan oleh pemerintah seperti optimal layanan sarana prasarana pertanian, peningkatan dan perluasan jaringan irigasi, pelaksanaan cetak sawah, penyediaan pupuk dan pestisida serta pemberian bantuan alat-alat mesin pertanian pada kelompok tani.

"Dengan cara demikian diharapkan akan meningkatkan ketahanan pangan di daerah sekaligus peningkatan pendapatan kepada petani,"tandasnya.

Bidang Kepemudaan dan Agama

Untuk menjadikan generasi muda Dharmasraya yang berkualitas dan berkuantitas, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dibawah kepemimpinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan juga mendukung kegiatan kepemudaan dan olahraga serta keagamaan.

Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyampaikan dimana dalam urusan kepemudaan dan olahraga kita telah melakukan pembinaan kepada generasi muda untuk meningkatkan nilai-nilai kesadaran berbangsa dan bernegara melakukan pembinaan pada generasi muda untuk tidak terlibat narkoba serta mengikuti iven-iven keolahragaan.

Terakhir para atlit kita mengikuti PORPROV Ke-14 di Kota Padang dengan perolehan medali sebanyak 83 medali dengan rincian 13 medali emas , 16 medali perak dan medali 54 medali perunggu dan atas prestasi tersebut pemerintah daerah akan memberikan bonus kepada atlit dan pembina cabang olahraga,bebernya.

Untuk bidang keagamaan kata Bupati, dalam penyelenggaraan kehidupan keagamaan pada Tahun 2016 kita telah menyelenggarakan MTQ yang IX di Kecamatan Timpeh dan telah berjalan dengan sukses dan lancar.

Pemerintah daerah juga membantu dalam penyelenggaraan pemberangkatan jemaah haji dari Kabupaten Dharmasraya dan mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya bersama-sama dengan masyarakat,tandasnya

Prestasi Nasional dan Provinsi

Selama 10 bulan mengabdi, Pasangan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan telah berhasil mengukir prestasi demi prestasi disegala bidang baik skala nasional maupun skala provinsi.

Dari catatan yang disampaikan oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan Amrizal Dt Rajo Medan, selama 10 bulan mengabdi yakni

1. Selama 3 tahun berturut-turut juara tingkat nasional dalam penyusunan dokumen Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD)

2. Juara 1 Gapoktan berprestasi tingkat nasional Gapoktan Karya Indah Sungai Duo Kecamatan Sitiung.

3. Juara II Nasional Kategori Puskesmas Perdesaan yakni Puskesmas Sitiung I

4. Kampung Iklim Nasional yakni Jorong Piruko Utara dan Jorong Padang Sidondang Nagari Sitiung.

5. Juara II Nasional Kepala Puskesmas Kategori Pedesaan an. Dr. Dwinanda Emira.

6. Penghargaan Adiwiyata Nasional yakni SMPN 2 Pulau Punjung dan SDN 06 Pulau Punjung.

7. Koperasi berprestasi nasional yakni Koperasi Bina Usaha Kenagarian Koto Gadang Kecamatan Koto Besar.

8. SDN 12 Koto Baru Juara Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi

9. Juara Umum Lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi Sumatera Barat yakni TK Aisyah Pulau Punjung , SDN 13 Sitiung, SMPN 2 Pulau Punjung dan SMAN 1 Koto Baru.

10. Juara Provinsi Kepala Puskesmas an. Dr. Rifadi Fernando Kepala Puskesmas Tiumang, Wiwi Yosefa Amd.Keb dan Tenaga Keperawatan berprestasi, an. Riza Sari Putri AMKL Tenaga Kesehatan Masyarakat.

11. Juara I Keterbukaan Informasi Publik tingkat Nagari se Provinsi Sumatera Barat.

12. Juara I Keterbukaan Informasi Publik tingkat Kabupaten se Provinsi Sumatera Barat.

13. Juara II Lomba Didikan Subuh Berprestasi Tingkat Provinsi yakni Mesjid Muslimin Sungai Rumbai.***