Padangpariaman akan Survei Kepuasan Pelayanan Publik

id Pelayanan Publik

Padangpariaman akan Survei Kepuasan Pelayanan Publik

Ilustrasi - Pelayanan Publik. (Antara)

Parit Malintang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padangpariaman, Sumatera Barat, akan melakukan survei tingkat kepuasan pelayanan publik guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Survei tersebut sebagai langkah untuk melihat apa yang harus diperbaiki dalam pelayanan publik sehingga tercipta pelayanan yang prima di Padangpariaman," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian Padangpariaman, Hendra Aswara di Parit Malintang, Selasa.

Ia mengatakan pelayanan prima terhadap masyarakat tersebut sejalan dengan komitmen Presiden Jokowi untuk meningkatkan pelayanan publik guna mempercepat pembangunan, kata dia.

Menurutnya selain melakukan survei ada hal-hal lain yang perlu didorong dalam rangka percepatan pembangunan, misalnya di bidang pelayanan publik yaitu melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu serta perbaikan citra layanan dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan.

"Program survei kepuasan masyarakat dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu akan menjadi program strategis ke depan untuk meningkatkan pembangunan di Padangpariaman," katanya.

Ia mengatakan sebagai tahap awal dirinya akan melakukan pembenahan pada ruang layanan, fasilitas layanan, standar operasional prosedur, pengawasan, dan media pengaduan masyarakat dan lainnya di dinas yang ia pimpin tersebut.

Nantinya ruang kepala dinas akan berada di ruang pelayanan agar dirinya dapat melihat langsung pelayanan yang diberikan oleh anggotanya kepada masyarakat, sedangkan ruang tamu untuk kepala dinas akan diletakkan di tempat khusus.

Di beberapa tempat, lanjutnya, juga disediakan kamera Closed Circuit Television (CCTV) untuk melihat apa yang dilakukan oleh dirinya dan anggotanya guna terhindar dari tindakan pungutan liar.

"Saya juga memasang nomor telepon pribadi di spanduk agar masyarakat dapat menghubungi saya ketika ada pungutan liar yang dilakukan oknum di lingkungan dinasnya," katanya.

Sementara itu, salah seorang warga setempat Rizky Maulana mengapresiasi rencana Pemkab untuk menyurvei masyarakat tentang kepuasan pelayanan yang diberikan pemerintah karena memperhatikan apa yang menjadi keluhan dan inginkan masyarakat di daerah itu.

"Namun apa yang menjadi keluhan dan keinginnan tersebut hendaknya nanti dapat direalisasikan pemerintah," katanya.

Ia berharap survei, program, dan rencana Pemkab untuk pelayanan dan kesejahteraan masyarakat dapat direalisasikan sehingga tidak menjadi rencana saja. (*)