Peneliti: Buku Musik Minang Perkaya Referensi Sejarah

id Suryadi

Padang, (Antara Sumbar) - Peneliti dari Universitas Leiden Belanda, Suryadi mengatakan peluncuran buku tentang perjalanan musik Minang modern akan menambah referensi atau acuan bagi akademisi yang akan meneliti sejarah musik di Sumatera Barat.

"Buku tentang perjalanan musik Minang ini sangat menarik, karena belum banyak karya tulis ilmiah yang membahas masalah ini," katanya dalam acara peluncuran Buku Perjalanan Panjang Musik Minang Modern karya Agusli Taher di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Padang, Rabu.

Ia menjelaskan hingga kini belum banyak penelitian tentang musik Minang modern, setidaknya baru ada beberapa tulisan baik itu beredar di dalam negeri maupun dalam negeri.

"Selain saya yang meneliti tentang perkembangan musik di Sumbar, juga ada beberapa tulisan lain yang berupa jurnal maupun biografi pencipta lagu dan penyanyi Minang," kata dosen Universitas Leiden Belanda ini.

Ia menambahkan buku ini dapat dijadikan acuan bagi para akademisi yang akan meneliti karena penulis adalah praktisi di bidang tersebut dan telah melahirkan karya.

Selain itu, ia menilai sudah seharusnya perjalanan musik di Sumbar diteliti karena memiliki sumbangsih tersendiri bagi perkembangan kebudayaan di daerah ini.

"Masih banyak aspek-aspek yang bisa diteliti dari musik Minang. Apakah itu penyanyinya, pemusiknya dan juga perkembangan beserta pengaruh musik Minang di Indonesia," katanya.

Senada, sejarawan Unand Prof Gusti Asnan mengatakan sejauh ini belum banyak orang yang meneliti dan kemudian menerbitkan buku tentang perjalanan musik Minang.

Ia mengatakan dengan adanya buku yang membahas tentang perjalanan musik Minang ke depannya diharapkan akan lahir penelitian-penelitian baru yang membahas maslah ini.

"Perjalan musik Minang sangat menarik untuk dikaji dan masih banyak aspek-aspek yang patut untuk diteliti," katanya. (*)