BPBD Agam Hentikan Pencarian Korban Tenggelam

id BPBD

BPBD Agam Hentikan Pencarian Korban Tenggelam

Ilustrasi, logo BPBD. (Antara)

Lubuk Basung, (Antara Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Sumatera Barat, menghentikan pencarian Katik Jidin (66) yang tenggelam saat mandi di Sungai Masang pada Senin (30/1).

"Kita telah menghentikan untuk mencari korban tenggelam pada Minggu (5/2) dan ini merupakan hari ketujuh," kata Kepala BPBD Agam Bambang Warsito didampingi Sekretaris BPBD Agam Nelfendri di Lubuk Basung, Minggu.

Ia menambahkan, penghentian pencarian korban ini merupakan hasil kesepakatan antara tim dengan pihak keluarga.

Setelah itu, seluruh petugas dari BPBD Agam, Tim SAR, PMI, Sat Pol Air Polres Agam, Satpol PP dan lainnya telah meninggalkan lokasi.

"Kita juga membawa perahu karet ke kantor BPBD Agam," katanya.

Sebelumnya, tim gabungan dengan jumlah sekitar 20 orang telah berupaya semaksimal mungkin mencari jasad korban tenggelam pada Senin (30/1).

Tim menyisir Sungai Masang menggunakan tiga perahu milik BPBD Agam dan Tim SAR dengan jarak sekitar tiga kilometer dari lokasi korban tenggelam.

Selain itu, melibatkan pawang buaya dari Agam dan Pasaman untuk mencari korban, karena Sungai Masang merupakan lokasi habitat buaya.

"Isu beredar di lokasi korban tenggelam akibat dimakan buaya," katanya.

Sesuai laporan, korban tenggelam saat mandi di Sungai Masang pada Senin (30/1) sekitar pukul 16.30 WIB.

Beberapa menit setelah itu, warga tidak melihat lagi keberadaan korban.

Melihat kondisi itu warga melaporkan ke pihak keluarganya dan keluarga melaporkan kejadian ini ke BPBD Agam.

"Saya mengimbau warga agar tidak melakukan aktivitas di sungai itu agar tidak menjadi mangsa buaya," katanya. (*)