Jakarta, (Antara Sumbar) - Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan mantan Ketua KPK Antasari Azhar sengaja menghancurkan namanya menjelang Pilkada serentak 2017 agar pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Aylviana Murni kalah.
"Satu hari sebelum pemungutan suara Pilkada Jakarta, saya duga direncanakan, Antasari lancarkan fitnah & tuduhan keji terhadap saya. Tujuan penghancuran nama SBY oleh Antasari & para aktor di belakangnya agar Agus-Sylvi kalah dlm pilkada besok, 15 Feb 2017," tulis SBY melalui akun twitternya @SBYudhoyono seperti dikutip di Jakarta, Selasa.
SBY memperkirakan grasi yang diberikan kepada Antasari memiliki motif politik dan ada misi untuk menyerang dan mendiskreditkan dirinya.
"Apa belum puas terus memfitnah dan menghancurkan nama baik saya sejak November 2016, agar elektabilitas Agus hancur & kalah. Luar biasa negara ini. Tak masuk di akal saya. Naudzubillah. Betapa kekuasaan bisa berbuat apa saja. Jangan berdusta. Kami semua tahu," tulis SBY lagi.
SBY menegaskan pada waktunya akan menyampaikan bantahan dan penjelasan kepada publik. SBY menginginkan rakyat Indonesia tahu kebenaran yang sejati.
Sebelumnya mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar mengatakan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono sebagai inisiator kriminalisasi terhadap dirinya.
"Inisiator kriminalisasi terhadap saya itu SBY," kata Antasari di Kantor Badan Reserse Kriminal Polri di Jakarta, Selasa.
Ia pun lantas menceritakan suatu hal yang menurutnya bertahun-tahun tidak dia ungkap, yakni kejadian pada suatu malam di bulan Maret 2009, ketika CEO MNC Group Harry Tanoe mendatangi rumahnya.
Menurut dia Harry datang atas perintah seseorang di Cikeas, yang meminta Antasari yang ketika itu menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menahan Aulia Pohan yang sedang terseret kasus korupsi.
"Harry diutus oleh Cikeas, Beliau minta agar saya tidak menahan Aulia Pohan," ucap Antasari. (*)
Berita Terkait
Pemeriksaan Saksi Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo
Kamis, 14 Desember 2023 16:23 Wib
OIKN: Model kota nol emisi karbon IKN dapat jadi contoh kota lain di dunia
Sabtu, 2 Desember 2023 21:27 Wib
Bambang Pamungkas beri motivasi untuk timnas di Piala Dunia U-17
Sabtu, 16 September 2023 8:09 Wib
Pengamat ingatkan polisi transparan usut kasus tewasnya Bripda IDF
Jumat, 28 Juli 2023 7:54 Wib
Pengamat kepolisian Bambang Rukminto ditodong senjata api air soft gun
Sabtu, 24 Juni 2023 8:32 Wib
Ketua MPR dorong peningkatan kerja sama bilateral dengan Iran
Jumat, 19 Mei 2023 17:40 Wib
Bambang Soesatyo sarankan pemerintah duduk bersama tampung keluhan dosen
Jumat, 28 April 2023 19:04 Wib
Ekonomi Indonesia perlu tumbuh 6 persen agar menjadi negara maju 2045
Kamis, 9 Maret 2023 14:44 Wib