Lubuk Sikaping, (Antara Sumbar) - Bupati Pasaman, Sumatera Barat, Yusuf Lubis meminta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah di daerah itu untuk mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan kabupaten dengan baik untuk melaksanakan kegiatan pembangunan prioritas daerah.
"Pelaksanaan musrenbang ini digelar selama dua hari. Hal ini dilakukan sebagai acuan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2018," ujarnya di Lubuk Sikaping, Selasa.
"Ini akan menjadi langkah awal dalam melaksanakan program prioritas daerah ini pada tahun mendatang sesuai dengan visi misi kepala daerah," katanya.
Ia menambahkan Musrenbang Kabupaten Pasaman ini diharapkan dapat merumuskan program yang akan disepakati oleh setiap unsur pemangku kepentingan, berupa prioritas program dalam kegiatan daerah ke depan.
"Musrenbang ini akan menjadi acuan pembangunan yang berasal dari APBD, APBD Provinsi dan APBN. Selanjutnya Musrenbang ini akan menjadi rujukan utama pada proses penyusunan RKPD Tahun 2018," ujarnya.
Ia mengatakan secara garis besar masalah daerah yang harus dihadapi dan dirumuskan dalam Musrenbang ini yakni rasionalisasi anggaran, perluasan akses pendidikan, peningkatan kualitas kesehatan, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, investasi daerah, dan pembangunan ekonomi kerakyatan.
Selanjutnya, ia menekankan kepada seluruh OPD agar memaksimalkan pencapaian target pendapatan. Hingga nantinya dapat ditetapkan, baik itu disektor pajak daerah maupun retribusi daerah.
"Disamping itu juga dapat mencari potensi baru yang tentunya tidak memberatkan masyarakat dalam dunia usaha," katanya.
Ia meminta kepala OPD agar lebih giat mencari peluang pendanaan program dan kegiatan melalui anggaran pemerintah pusat baik itu APBN, DAK maupun APBD tingkat provinsi.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mara Ondak mengatakan melalui Musrenbang ini dapat mewujudkan Pasaman yang lebih baik, sesuai visi dan misi Pemkab Pasaman yakni menjadikan masyarakat yang Agamis, sejahtera dan berbudaya.
"Kepada kepala OPD kami sangat mengharapkan agar dapat mengetahui semua potensi dan menampung aspirasi masyarakat dalam rangka percepatan pembangunan," katanya.
Menurutnya musrenbang ini juga bertujuan untuk menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan daerah dengan arah kebijakan dan sasaran pembangunan.
"Kegiatan ini juga untuk mempertajam indikator kinerja program dan kegiatan prioritas daerah pada 2018," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Pelayanan paspor kembali dibuka di Pasaman Barat
Kamis, 25 April 2024 18:41 Wib
Pemkab Pasaman Barat gandeng Balitbang propinsi pelajari pembuatan gula merah dari sawit
Kamis, 25 April 2024 18:39 Wib
KPU Pasaman Barat buka pendaftaran bagi 55 PPK Pilkada Serentak 2024
Kamis, 25 April 2024 18:37 Wib
Kejati Pasaman Barat memusnahkan barang bukti 31 perkara pidana umum
Kamis, 25 April 2024 9:09 Wib
Kemenkumham Sumbar ikuti diskusi publik Naskah Akademik Ranperda DPRD Pasaman
Rabu, 24 April 2024 19:54 Wib
Kejari Pasaman Barat nilai perkara pencabulan persoalan serius dan harus ada penanganan
Rabu, 24 April 2024 18:14 Wib
Kejaksaan Negeri Pasaman Barat memusnahkan barang bukti 31 perkara pidana umum periode Januari-April 2024 (Video)
Rabu, 24 April 2024 14:24 Wib
KPU Pasaman Barat buka perekrutan petugas ad hoc Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 9:56 Wib