Pemkab Siapkan Lahan Pengganti Pembangunan Masjid Agung

id Masjid Agung, Wabup, Abdul Rahman

Pemkab Siapkan Lahan Pengganti Pembangunan Masjid Agung

Wakil Bupati Solok Selatan, Abdul Rahman. (ANTARA SUMBAR/Joko Nugroho)

Padang Aro, (Antara Sumbar) - Wakil Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat, Abdul Rahman menyebutkan pemerintah setempat tengah menyiapkan tukar guling lahan yang digunakan untuk pembangunan Masjid Agung setempat.

"Kami tengah menyiapkan lahan di Wonorejo, Kecamatan Sangir, untuk tukar guling lahan PT Mitra Kerinci yang digunakan untuk membangun masjid agung," ujarnya usai meresmikan pasar nagari di Sungai Lambai, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Minggu.

Ia menyebutkan lahan sekitar lima hektare tersebut saat ini masih dalam proses penjajakan dengan pemilik tanah.

Pembangunan masjid agung di lahan luas 4,6 hektare ini akan dilengkapi dengan payung raksasa, dua menara, lift kapsul serta eskalator.

Ia menyebutkan saat ini proses pembangunan masjid agung menunggu tender. Pemerintah setempat pada awal pembangunan mengalokasikan anggaran sebesar Rp5 miliar.

"Untuk tahun depan Rp30 miliar kemudian Rp25 miliar," ujarnya.

Ia mengharapkan tanpa tukar guling lahan bisa segera dilakukan pembersihan lahan atau land clearing yang akan digunakan untuk membangun masjid agung tersebut.

"Rencananya peluncuran masjid agung ini akan mengundang Aa Gym (Abdulah Gymnastiar) di lokasi pembangunan masjid ini. Kami berharap segera bisa di land clearing," ujarnya.

Ia menyebutkan pemerintah setempat menargetkan pembangunan masjid yang berada di kawasan perkebunan teh ini tuntas pada 2019. Pembangunan masjid agung secara multiyears.

Masjid agung tersebut, tambahnya diharapkan mampu menjadi magnet kunjungan wisata religi seperti masjid di Pasir Pangaraian, Riau.

"Ibu-ibu BKMT sering ke rumah saya meminjam mobil untuk melihat masjid di Pasir Pangaraian, Riau. Ini membuktikan bahwa masjid yang indah bisa menjadi destinasi wisata," ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Solok Selatan, Armen Syahjohan menyebutkan pihaknya mengapresiasi dan mendukung pembangunan masjid agung tersebut.

Masjid agung tersebut, sebutnya bisa mendukung upaya pemerintah setempat dalam membangun kepariwisataan.

"Selain wisata alam dan budaya, Solok Selatan nanti juga akan memiliki destinasi wisata religi masjid agung," ujarnya.

Masjid agung Solok Selatan itu dibangun di area Hak Guna Usaha (HGU) PT Mitra Kerinci yang bergerak di bidang perkebunan teh. Pembangunan masjid ini berada di Jorong Sungai Lambai, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir.

Dari masjid tersebut, pengunjung atau warga yang hendak melaksanakan ibadah bisa melihat panorama gunung api aktif tertinggi di Sumatera, yakni Gunung Kerinci. (*)