Sumbar Harapkan 2018 Banyak Transmigrasi Lokal

id Transmigrasi, Lokal, Sumbar

Sumbar Harapkan 2018 Banyak Transmigrasi Lokal

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit. (ANTARA SUMBAR/Istimewa)

Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit berharap program transmigrasi di daerah itu tidak hanya dari luar provinsi tetapi juga transmigrasi lokal antar kabupaten.

"Sekarang masih didominasi dari luar provinsi, ke depan kalau bisa antar kabupaten bahkan kalau mungkin dalam satu kabupaten," katanya di Padang, Selasa.

Menurutnya salah satu tujuan transmigrasi adalah meningkatkan kesejahteraan peserta atau transmigran. Ini bisa efektif untuk membantu mengurangi angka kemiskinan di Sumbar.

Namun sebelum program itu dilaksanakan, ia meminta enam kabupaten pelaksana transmigrasi di daerah itu untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program yang telah berjalan.

"Yang paling penting adalah luas lahan yang diberikan pada transmigran serta status lahan yang diberikan," katanya.

Menurutnya sesuai aturan, luas lahan yang diberikan adalah dua hektar. Namun ada yang pelaksanaannya satu hektar per kepala keluarga.

"Hal tersebut harus dijelaskan sejak awal," ujarnya.

Selain itu persoalan status lahan juga harus menjadi perhatian, berkoordinasi penuh dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN).

"Jangan sampai program telah berjalan ternyata lahan bermasalah karena tidak bisa dikeluarkan sertifikatnya oleh BPN," sebut dia.

Saat ini terdapat enam kabupaten pelaksana program transmigrasi di Sumbar masing-masing Sijunjung, Solok Selatan, Limapuluh Kota, Dharmasraya, Pesisir Selatan, dan Pasaman Barat. (*)