SPFC Bidik Tim Lokal untuk Uji Coba Perdana

id Semen Padang, FC, Liga 1

SPFC Bidik Tim Lokal untuk Uji Coba Perdana

Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno (kanan) dan Dirut PT Semen Padang, Benny Wendry (kiri) memegang jersey saat "Launching" Tim dan Jersey Semen Padang FC, di GOR H Agus Salim Padang. (ANTARA SUMBAR/Iggoy el Fitra)

Padang, (Antara Sumbar) - Tim sepak bola Semen Padang (SPFC) membidik tim lokal sebagai lawan uji coba perdananya jelang Liga 1 Indonesia yang bergulir pada 15 April 2017.

"Kami dari tim pelatih menginginkan Payakumbuh Selection sebagai tim lokal yang akan melawan Semen Padang sebelum nantinya bertemu PS TNI pada 5 April nanti," kata Asisten Pelatih Semen Padang, Delvi Adri di Padang, Selasa.

Ia mengatakan uji coba pertamanya ini akan digelar di Stadion Gor H Agus Salim, Sabtu (1/5).

Namun laga uji coba ini, menurutnya masih dalam proses pengajuan ijin resmi dari tim pelatih kepada manajemen.

"Kami tunggu dulu surat dari Payakumbuh Selection untuk kemudian diserahkan kepada manajemen, sebagai bentuk pengajuan ijin resmi. Apakah nanti disetujui atau tidak, tergantung manajemen," jelasnya.

Ia mengatakan dengan tinggal beberapa hari yang tersisa jelang digulirkannya Liga 1 2017 memberi peluang kecil bagi tim untuk melakukan uji coba.

"Kemungkinan PS TNI akan jadi laga uji coba terakhir sebelum Liga 1," katanya.

Pada laga uji coba tersebut, Delvi belum bisa memastikan akan memberikan kesempatan kepada dua pemain Semen Padang U-21, yakni Wahyu Sulistiawan dan Fridolin Cristof Yok yang saat ini tengah menjalani seleksi bersama tim senior.

"Masih belum bisa dipastikan siapa saja yang akan diturunkan, termasuk dua pemain seleksi kami," ujarnya.

Sementara untuk latihan rutin tengah dijalani tim Semen Padang tersebut demi mempersiapkan diri dalam Liga 1 Indonesia 2017, baik itu dilaksanakan di Pantai sebagai pengembalian kondisi fisik, maupun di lapangan mempelajari taktik yang akan di pakai pada laga-laga berikutnya.

"Rencananya besok pagi kami akan latihan di Stadion H Agus Salim," katanya. (*)