Gubernur Sumbar Tinjau Pelaksanaan UNBK di Padang

Padang, (Antara Sumbar) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Padang, Selasa.

Ia mengatakan peninjauan dilakukan guna melihat pelaksanaan UNBK, dan pemilihan sekolah yang ditinjau berdasarkan random dari 36 SMK yang berada di kota tersebut.

Sekolah yang dikunjungi yaitu SMKN 6 Padang dan SMKN 2 Padang, terkait pelaksanaan UNBK di SMKN 6 Padang, katanya, tidak terdapat kendala maupun gangguan teknis lainnya seperti mati listrik atau pun gangguan jaringan.

Gubernur berharap pelaksanaan UNBK untuk tingkat SMK dapat berjalan dengan lancar hingga hari terakhir pelaksanaan, serta siswa dapat dengan fokus melaksanakan ujian tanpa mengharapkan bantuan dari siapa pun.

Ia mengingatkan agar siswa yang mengikuti ujian tidak mempercayai adanya kunci jawaban yang beredar, karena kunci tersebut belum tentu benar, dan dapat merugikan diri sendiri.

Sementara Kepala SMKN 6 Padang, Ishakawi menyebutkan peserta UNBK di sekolahnya sebanyak 330 siswa yang dibagi sebanyak tiga shift, dimana terdapat 110 siswa per shift dalam satu hari.

"Sementara ketersediaan komputer sebanyak 125 unit," katanya.

Komputer yang dipakai dalam pelaksanaan UNBK tersebut, ujarnya, merupakan komputer milik sekolah, dan tidak melakukan penyewaan ke manapun juga.

Sebanyak 36 SMK di Kota Padang mengikuti UNBK yang diselenggarakan pada 3 hingga 6 April 2017.

Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Burhasman Bur menyebutkan sekolah tersebut terdiri dari 29 sekolah penyelenggara UNBK secara mandiri dan tujuh sekolah yang bergabung.

Sekolah yang bergabung yaitu SMK Muhammadiyah 1 Padang, SMK Kosgoro 1 Padang, SMK Taruna 1 Padang, SMK Taruna 2 Padang, SMK Media Utama Padang, SMK Elektro Pratama Padang dan SMK An-Nur Padang.

"Sedangkan sekolah yang mengikuti UNBK terdiri dari 12 sekolah negeri dan 24 sekolah swasta," ujarnya. (*)