Baznas Pasaman Salurkan Zakat Rp215 Juta Selama Maret

Lubuk Sikaping, (Antara Sumbar) - Badan Amil Zakat Nasional Daerah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, telah menyalurkan zakat sebanyak Rp215 juta selama Maret 2017 bagi 284 mustahik yang ada di setiap kecamatan yang ada di daerah itu.

Ketua Baznas Kabupaten Pasaman Syafrizal di Lubuk Sikaping, Sabtu, mengatakan semuanya sudah disalurkan kepada mustahiknya yang terbagi dalam lima program yakni Pasaman Sejahtera, Pasaman Sehat, Pasaman Cerdas, Pasaman Peduli, dan Pasaman Imtaq.

"Zakat yang terkumpul senilai Rp215 juta tersebut bersumber dari kalangan Aparatur Sipil Negara di lingkungan pemerintah daerah dan zakat perorangan," ujarnya.

Ia menjelaskan zakat yang telah disalurkan untuk program Pasaman Sejahtera yang meliputi bantuan fakir/ jompo sebanyak 100 orang sebesar Rp15,35 juta, keluarga miskin sebanyak 30 orang Rp 11,8 juta dan modal usaha sebanyak 26 orang sebesar Rp 24,15 juta.

Selanjutnya, program Pasaman Sehat yakni bantuan berobat 26 orang dengan total dana Rp36,45 juta

"Zakat yang disalurkan melalui program Pasaman Cerdas berupa bantuan beasiswa sebanyak 34 orang sebesar Rp15,85 juta," katanya.

Menurutnya, untuk program Pasaman Peduli meliputi bantuan bedah rumah sebanyak 4 unit sebesar Rp31,5 juta bantuan bencana untuk 4 orang Rp13,6 juta dan bantuan musafir sebanyak 5 orang dengan dana Rp1,75 juta

"Kemudian, untuk program Pasaman Imtaq meliputi bantuan fisabilillah selama Maret 2017 ini sebanyak 21 orang dengan dana sebesar Rp29,4 juta" ujarnya.

Ia mengatakan Baznas sebagai lembaga nonstruktural adalah kordinator bagi lembaga amil zakat lainnya sehingga mampu berkontribusi di bidang pembangunan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan melalui pengelolaan dana zakat.

Ia menjelaskan total pendistribusian zakat dari Januari hingga Maret 2017 sebanyak Rp665 juta yang telah disalurkan di 12 kecamatan yang ada di daerah itu.

"Oleh sebab itu kita meminta kepada seluruh masyarakat yang akan membayarkan zakat untuk menyalurkannya melalui Baznas Pasaman sehingga seluruh program yang telah ditetapkan dapat terlaksana dengan baik untuk kesejahteraan mustahik itu sendiri," ujarnya. (*)