Menteri PUPR Apresiasi Pengembangan Manufaktur Sumbar

id Basuki Hadimoeljono, Menteri PUPR

Menteri PUPR Apresiasi Pengembangan Manufaktur Sumbar

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono (tengah) saat meninjau industri manufaktur di Padang. ( ANTARA SUMBAR/ Ikhwan Wahyudi)

Padang, (Antara Sumbar) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono memberi apresiasi pengembangan industri manufaktur di Sumatera Barat karena ikut berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur.

"Saya tidak mengira di Sumbar ternyata ada industri manufaktur yang tidak hanya padat karya, namun juga padat modal serta dikelola oleh pengusaha lokal. Ini bisa menggerakan ekonomi Sumbar," kata dia di Padang, Selasa.

Ia menyampaikan hal itu saat berkunjung ke perusahaan industri manufaktur PT Kunango Jantan yang berlokasi di Jln. Bypass Kasang, didampingi Gubernur Sumbar Irwan Paryitno di terima oleh Direktur Utama PT Kunango Jantan, Asril.

Menurut dia, saat ini pihaknya sedang giat-giatnya melakukan pembangunan infrastruktur sehingga apa yang diproduksi oleh PT Kunango Jantan cukup membantu.

"Saya lihat tidak banyak di Indonesia pabrik manufaktur seperti ini paling banyak hanya lima," ujarnya Menteri PUPR.

Pada kesempatan itu Menteri Basuki meninjau langsung pengerjaan tiang listrik dan berkeliling area pabrik untuk melihat langsung proses kerja.

Sementara Direktur Utama PT Kunango Jantan, Asril mengatakan pihaknya saat ini memiliki 1.000 karyawan dan fokus bergerak di bidang manufaktur.

"Kami memproduksi tiang lampu jalan, pembatas jalan, tiang listrik, tiang pancang, produk baja hingga jembatan," tuturnya.

Ia mengatakan untuk pemasaran sudah mencakup Sumatera, sementara untuk tiang listrik telah dipasarkan hingga ke Papua.

"90 persen karyawan di sini warga Padang," ujar dia seraya menambahkan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk membangun pabrik tersebut mencapai sekitar Rp600 miliar. (*)