Padang, (Antara Sumbar) - Bantuan logistik dari Dinas Sosial Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) yang akan disalurkan ke lokasi banjir di Jondul, Rawang, daerah setempat, belum sampai hingga pukul 15.07 WIB.
"Hingga saat ini belum sampai, kami juga sedang menunggu untuk membantu penyalurannya," kata Kepala Bidang Logisitik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Nasrul Sugana di Padang, Minggu.
Ia menyebutkan dapur umum telah didirikan di Kantor Dinas Sosial Padang, Jalan Rasuna Said, daerah setempat.
"Semoga secepatnya bantuan logistik segera datang, dan bisa disalurkan ke warga," tambahnya.
Sebelumnya, banjir terjadi di Jondul Rawang, akibat hujan yang mengguyur sejak Sabtu (20/5) malam.
Menurut warga Suhardi (64) air mulai naik ke rumah sekitar pukul 06.00 WIB.
Puncaknya terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, dengan ketinggian air mencapai satu meter lebih.
Menurut Kepala BPBD Padang, Edi Hasymi terdapat sekitar 580 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir di lokasi itu.
Selain BPBD, pihak lain juga ikut membantu di lokasi kejadian di antaranya Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan II Padang, Komunitas Siaga Bencana, dan lainnya.
Hingga pukul 15.18 WIB air masih tampak tergenang di lokasi kejadian. Namun perlahan sudah mulai berangsur surut.
Beberapa warga mulai tampak menimba air dari dalam rumah, sementara lainnya masih menunggu kering. (*)
Berita Terkait
Banjir terjang Pakistan dan Afghanistan, sedikitnya 168 orang tewas
Sabtu, 20 April 2024 18:35 Wib
Pemerintah salurkan 388 ton beras untuk tangani dampak banjir
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
Pemprov Sumbar akan bangun cekdam antisipasi banjir lahar dingin
Kamis, 18 April 2024 9:14 Wib
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib
BMKG: Hujan lebat bisa kembali picu banjir lahar dingin di Sumbar
Minggu, 14 April 2024 15:18 Wib
Pengerukan sendimen aliran lahar dingin di Tanah Datar selesai
Jumat, 12 April 2024 9:22 Wib
BNPB : Erupsi dan banjir lahar dingin Marapi masih berpotensi terjadi
Rabu, 10 April 2024 20:09 Wib
Gubernur: Pemprov Sumbar tidak anti-kritik
Rabu, 10 April 2024 20:07 Wib