Harga Ikan di Pasaman Barat Naik Jelang Ramadhan

id Ikan laut

Harga Ikan di Pasaman Barat Naik Jelang Ramadhan

Ikan laut. (Antara)

Simpang Empat, (Antara Sumbar) - Harga ikan di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami kenaikan menjelang Ramadhan 1438 Hijriah.

Salah seorang pedagang di pasar Simpang Empat, Dasri (47) di Simpang Empat, Kamis, membenarkan harga ikan mengalami kenaikan daripada hari biasa. Hal itu disebabkan keterbatasan stok karena cuaca ekstrim.

"Dengan keterbatasan stok ikan maka kami pedagang membeli ikan dari luar daerah sehingga secara otomastis harga ikan mengalami kenaikan," tambahnya.

Kenaikan harga terjadi berkisar Rp3.000 sampai Rp5.000 perkilogramnya. Salah satu contohnya ikan tongkol dari harga standar Rp25.000 naik menjadi Rp28.000 perkilogram.

"Hal yang sama juga terjadi disemua jenis ikan yang ada. Kenaikan berkisar dari Rp3.000 sampai Rp5.000 perkilogramnya," ujarnya.

Menurutnya kenaikan harga ikan telah terjadi dua hari terakhir. Ia bersama pedagang lainnya banyak membeli ikan dari Pesisir Selatan.

Akibat kondisi tersebut pedagang mengaku penjualan mereka mulai menurun. Sebab banyak konsumen tidak membeli ikan karena didatangkan dari luar daerah sehingga kondisinya sudah mulai tidak segar akibat terlalu lama dalam perjalanan yang memakan waktu enam jam perjalanan.

Para pedagang berharap kedepan cuaca bisa kembali membaik sehingga nelayan lokal kembali melaut. Nelayan tidak perlu lagi mendatangjkan ikan dari luar daerah Pasaman Barat.

Kekurangan stok ikan juga terlihat di Tempat Pelelangan Ikan Jorong Pondok Nagari Sasak. Nelayan mengaku tidak bisa melaut karena cuaca ekstrim.

"Benar, satu minggu belakangan kami tidak bisa melaut karena cuaca ekstrim. Akibatnya stok ikan terbatas," kata salah seorang nelayan, Yusdi (46). (*)