Jakarta, (Antara Sumbar) - Polda Metro Jaya menindaklanjuti staf Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bernama Jaka yang diduga menganiaya wartawan media daring ("online") Bunaiya Fauzi Arubone atau Bone.
"Nanti akan diperiksa kejadiannya seperti apa," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Kamis.
Argo mengatakan penyidik akan memeriksa sejumlah saksi terlebih dulu untuk mengetahui kronologis kejadian penganiayaan yang dilakukan staf Menteri Basuki Hadimuljono tersebut.
Sebelumnya, Bunaiya melaporkan staf protokoler Kementerian PUPR bernama Jaka ke Polda Metro Jaya pada Kamis (1/6) dini hari.
Laporan itu terkait dugaan perbuatan tidak terpuji dan kekerasan verbal yang dilakukan Jaka terhadap Bunaiya saat meliput tugas jurnalisitik di Kementerian PUPR pada Rabu (31/5).
Saat itu, Menteri PUPR hendak membagikan pelakat pada acara pengukuhan pengurus Badan Kejuruan Teknik Lingkungan Persatuan Insinyur Indonesia periode 2017-2020.
Bunaiya hendak mengabadikan menteri kemudian seorang staf protokoler meminta wartawan itu menjauh dari tempat tersebut, karena akan menyimpan gelas di meja.
Bunaiya sempat meminta izin untuk mengambil foto sebelum meninggalkan tempat itu, namun staf protokoler itu memaki pelapor. (*)
Berita Terkait
Jumlah kunjungan wisman naik tajam pada Juni 2022
Senin, 1 Agustus 2022 13:06 Wib
Cabai merah hingga bawang merah picu inflasi Juli
Senin, 1 Agustus 2022 12:38 Wib
Kunjungan wisman naik 206,25 persen pada Maret 2022
Senin, 9 Mei 2022 13:53 Wib
Minyak goreng picu inflasi April capai 0,95 persen
Senin, 9 Mei 2022 13:29 Wib
Ekonomi Indonesia tumbuh 5,01 persen pada triwulan I 2022
Senin, 9 Mei 2022 12:58 Wib
BPS: Kenaikan harga kelapa sawit picu turunnya Nilai Tukar Petani pada April 2022
Senin, 9 Mei 2022 12:57 Wib
BPS: kenaikan minyak goreng, cabai dan telur ayam terus berlanjut
Kamis, 7 April 2022 14:30 Wib
Nilai Tukar Petani Januari 2022 naik 0,30 persen
Rabu, 2 Februari 2022 12:06 Wib