Jakarta, (Antara Sumbar) - Pemerintah Indonesia mengecam rencana dan upaya aksi serangan bom bunuh diri di Mekkah pada Sabtu, 24 Juni 2017, seperti disampaikan dalam keterangan pers yang dilansir laman resmi Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Senin.
Meski rencana aksi terorisme berhasil digagalkan, pelaku telah melakukan perlawanan terhadap aparat keamanan setempat.
Selain itu, pelaku meledakkan diri di rumah tempat persembunyiannya dan melukai 11 orang dan meruntuhkan bangunan tempat di mana aksi bom bunuh diri tersebut dilakukan.
Hingga berita ini disiarkan, berdasarkan keterangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh, tidak terdapat laporan adanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam aksi bom bunuh diri tersebut.
Pemerintah Indonesia mengimbau para WNI yang berada di Arab Saudi, khususnya yang berada di Mekkah dan sekitarnya, untuk terus berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.
Selanjutnya, bagi WNI di Arab Saudi yang membutuhkan bantuan dapat menghubungi "hotline" KBRI Riyadh pada nomor +966 56 888 1945, atau "hotline" KJRI Jeddah pada nomor +966 58 178 1945. (*)
Berita Terkait
Seorang haji tertua asal Pasaman Barat meninggal di Mekkah
Kamis, 6 Juli 2023 10:22 Wib
Seorang jamaah haji asal Pasaman Barat meninggal dunia di Mina Mekkah
Kamis, 29 Juni 2023 17:14 Wib
Cuaca Mekkah panas, Wagub Sumbar ajak jamaah haji jaga kesehatan
Senin, 26 Juni 2023 11:24 Wib
Enam kloter dari Sektor empat Madinah diberangkatkan ke Mekkah
Selasa, 13 Juni 2023 8:19 Wib
Lantunan azan Bupati Pasbar tandai keberangkatan calon haji ke Mekkah
Selasa, 6 Juni 2023 18:57 Wib
Sedikitnya 10 JCH periksakan penyakit jantung di KKHI Mekkah dalam sehari
Kamis, 30 Juni 2022 6:44 Wib
Warung Indonesia hadir di Mekkah, bantu jamaah haji
Senin, 27 Juni 2022 12:07 Wib
Sebanyak tujuh kloter haji embarkasi Padang sudah berada di Mekkah
Senin, 20 Juni 2022 20:07 Wib