Jakarta, (Antara Sumbar) - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mempertanyakan mekanisme KPK melindungi saksi kunci sebuah kasus, pasca meninggalnya Direktur PT Biomorf Lone LCC Johannes Marliem yang disebut-sebut KPK sebagai saksi kunci kasus dugaan korupsi KTP Elektronik.
"Saksi kunci kan harusnya dilindungi karena keterangannya signifikan, relevan dan pernyatannya sangat dinanti," kata Fahri di Gedung Nusantara III, Jakarta, Senin.
Dia mempertanyakan mekanisme KPK melindungi saksi dalam kasus yang ditanganinya, padahal seharusnya institusi itu meminta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk membantu karena menjadi kewenangannya.
Menurut dia, KPK tidak bisa mengoordinasikan tugas tersebut kepada LPSK bahkan institusi itu cenderung "takut" kepada KPK karena beberapa kasus sempat menanyakan apakah disetujui KPK atau tidak.
"Komnas HAM juga begitu, ketika orang meminta perlindungan HAM, Komnas bertanya bagaimana sikap KPK. Selain itu Direktorat Jenderal Imigrasi juga sama, mencekal atas perintah KPK padahal ada hukum imigrasi," ujarnya.
Selain itu Fahri juga mengaku tidak sepakat dengan penetapan Johannes sebagai saksi kunci oleh KPK. Hal itu menurut dia karena institusi pemberantasan korupsi itu belum pernah memeriksa Johannes sejak kasus KTP Elektronik bergulir.
"Bagaimana bisa disebut saksi kunci padahal Johannes belum pernah diperiksa. Dan kami tidak pernah dengar signifkan apa yang dilakukan," katanya.
Fahri mengatakan tudingan KPK terhadap Johannes sebagai saksi kunci kasus KTP-E juga sangat tidak berdasar jika hanya terpaku pada adanya bukti rekaman berukuran 500 giga byte yang dimiliki Johannes.
Menurut Fahri, kepemilikan data itu merupakan hal yang wajar karena posisi Johannes sebagai pengusaha yang bergerak di bidang teknologi digital.
Sebelumnya, Direktur PT Biomorf Lone LCC Johannes Marleim diduga tewas bunuh diri di kediamannya di komplek perumahan Beverly Grove, Los Angeles, Amerika Serikat, Kamis (9/8).
Nama Johannes muncul dalam kasus e-KTP tidak lama setelah KPK menetapkan Ketua DPR Setya Novanto sebagai tersangka dan nama Johannes disebut Jaksa sebanyak 25 kali dalam persidangan kasus tersebut.
Biomorf Lone LLC merupakan perusahaan yang bergerak sebagai penyedia layanan teknologi biometrik dan pemasok alat pengenal sidik jari atau automated fingerprint identification system (AFIS) ke konsorsium penggarap proyek KTP Elektronik. (*)
Berita Terkait
MKMK benarkan adanya laporan terhadap Guntur Hamzah
Jumat, 22 Maret 2024 9:05 Wib
Muhaimin Iskandar silaturahmi ke Hamzah Haz
Kamis, 11 Mei 2023 15:36 Wib
Fahri Hamzah apresiasi upaya Presiden rekonsiliasi dan konsolidasi elite
Minggu, 9 April 2023 21:09 Wib
Pengurus PSSI dapat sindiran tajam karena lebih banyak berpolitik daripada urus sepak bola
Selasa, 14 Februari 2023 6:56 Wib
Fahri Hamzah: Biaya politik mahal jadi "bumerang" sistem demokrasi
Minggu, 5 September 2021 11:46 Wib
Hakim: Edhy Prabowo terbukti beri arahan bantu ekspor benih lobster orang Aziz Syamsudin dan Fahri Hamzah
Kamis, 15 Juli 2021 19:24 Wib
Ini jawaban Hamka Hamzah soal rumor Cristian Gonzales gabung Cilegon FC
Kamis, 1 April 2021 7:30 Wib
Hamka Hamzah didapuk jadi manajer RANS Cilegon FC, soal pemain ini saran Raffi Ahmad
Kamis, 1 April 2021 7:19 Wib